banner 1028x90

Pemkot Dukung KKBPK dan KIE Investasi Keluarga Masa Depan

Bengkulu, BM – Pemerintah Kota Bengkulu dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Bengkulu bersama BKKBN gencar melakukan pembinaan dengan para kader KB (Keluarga Berencana) yang telah dibentuk.

Hal ini dilakukan guna menambah pemahaman terkait program-program BKKBN sehingga para kader KB bisa mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari serta dapat menyosialisasikan kepada masyarakat lainnya.

“Pembinaan terhadap para kader KB ini adalah bentuk dari perhatian Pemerintah Kota Bengkulu terhadap program dua anak cukup. Selain itu, untuk menyongsong bonus demografi yang puncaknya diperkirakan sekitar tahun 2030 mendatang, kedepan kami akan melukan pelatihan untuk para kader KB mudah-mudah bisa disupport oleh anggaran daerah ataupun anggaran dari BKKBN sendiri,” ujar Kepala DP3AP2KB Kota Bengkulu Rosmidar melalui Kepala Bidang Pengendalian Penduduk, Penyuluhan dan Penggerakan Siharman, jum’at pagi (10/11/2017) di Kelurahan Sukamerindu Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu pada kegiatan Sosialisasi Program KIE (Komunikasi, Edukasi dan Informasi) Kreatif oleh BKKBN Pusat bersama Anggota Komisi IX DPR RI Elva Hartati.

“Dari tahun ke tahun secara dukungan Pemerintah Kota Bengkulu selalu meningkat untuk kepedulian dengan program Keluarga Berencana, dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) melalui KIE Kreatif ini diharapkan para kader KB bisa pro aktif. Selain itu, Pemerintah Kota telah menyiapkan pilot project yang bisa diusulkan ke Dinas PUPR Kota untuk pembangunan sarana penunjang program KB berbentuk fisik. Inilah yang menjadi acuan kami mengatakan bentuk dukungan Pemerintah Kota Bengkulu selalu meningkat,” tambahnya.

Sementara itu, Camat Sungai Serut P. Budi Utomo mengatakan sangat menyambut positif kegiatan sosialisasi KIE Kreatif di Kampung KB Kelurahan Sukamerindu ini.

“Kami sangat mendukung kegiatan ini, program-program BKKBN ini memang harus dilaksanakan dengan cara yang lebih kreatif misalkan dengan adanya permainan atau games dan ditambah dengan adanya dooprize seperti ini, kedepan diharapkan BKKBN bisa menyosialisasikan program-program tersebut di perkumpulan ibu-ibu pengajian,” harapnya. (D12)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics