Bengkulu, BM – Seperti yang kita ketahui, siswa/i tingkat SMA sederajat akan menghadapi ujian nasional (UN) beberapa bulan kedepan. Dalam hal ini Pemerintah Kota (Pemkot), dalam hal ini Dinas Dikbud Kota Bengkulu telah melakukan upaya perhitungan kuota siswa/i yang ada di Kota Bengkulu. Hal ini dikarenakan jumlah SMA sederajat di Kota Bengkulu akan kekurangan jumlah siswa/i yang mendaftar kesekolahnya khususnya SMA swasta yang ada di Kota Bengkulu, (27/02/2016).
Berdasarkan data Dinas Dikbud Kota Bengkulu jumlah siswa/i yang akan mengikuti ujian nasional (UN) berjumlah 6.299 siswa/i yang terdaftar dan 701 siswa/i tidak terdaftar. Pendaftaran untuk SMA sederajat akan dilakukan seperti tahun sebelumnya yaitu dengan sistem online, sedangkan untuk SD sederajat akan dilakukan dengan sistem manual.
Diakui Plt Kadis Dikbud Kota Bengkulu, Rosmayeti saat dikonfirmasi terkait hal ini. “Tentunya ini akan menjadi masalah, dikarenakan siswa yang keluar dengan yang akan masuk itu lebih besar daya tampung untuk siswa yang tamat”, ungkapnya. Lanjutnya, masalah ini lebih disebabkan oleh siswa/i di Kota Bengkulu lebih memilih untuk mendaftar ke SMA favorit yang ada di Kota Bengkulu, selain itu pula kemungkinan akan banyak siswa/i yang akan bersekolah keluar Kota Bengkulu. Sehingga menyebabkan SMA swasta di Kota Bengkulu kemungkinan tidak mendapatkan kuota siswa/i.
“Untuk itu diharapkan penerimaan siswa/i dari luar Kota Bengkulu cukup besar, namun untuk itu terkendala dengan pengurangan nilai untuk siswa dari luar kota. (CW Da)