Bengkulu, BM – Pemerintah sedang gencar-gencarnya melakukan program bagi bayi, salah satunya program yakni imunisasi polio. Balita yang sangat rentan terhadap penyakit polio membuat kementerian kesehatan akan melaksanakan pekan imunisasi polio gratis. Penyakit polio ini bisa membuat seseorang menjadi lumpuh. Hal ini lah yang menjadi perhatian serius khususnya Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.
Program ini akan dilaksanakan pemerintah bulan maret ini. Program ini akan berlangsung diseluruh wilayah Provinsi Bengkulu dari tanggal 8-15 maret 2016. Dalam hal ini, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kota Bengkulu akan melakukan imunisasi dengan target 31.826 ribu bayi berumur antara 0-59 bulan yang ada di kota Bengkulu (01/03/2015).
Hal ini dijelaskan Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Herwan Antoni terkait hal itu. “Untuk cakupan nanti 95% balita sehat mendapatkan vaksin ini, vaksin polio oleh karena itu kita harus siap semua supaya itu ketenagaan yang ada bisa memobilisasi masyarakat”, jelasnya. Selain itu, Dinkes kota akan mengkoordinasikan, posyandu, polites, poskesdes, puskesmas, puskesmas pembantu serta rumah sakit yang berjumlah 230 pos imunisasi. Dinkes kota juga akan melakukan vaksin dengan sistem door to door atau rumah ke rumah apabila nanti masyarakat belum sempat untuk melaksanakan vaksin terhadap anaknya di pos yang ditunjuk.
“Kemudian nanti kita akan lanjutkan misalnya belum memdapatkan vaksin ini diberikan kesempatan mungkin nanti akan ada sweping. Sweping ini menjangkau yang belum mendapatkan vaksin dengan jalan door to door atau rumah ke rumah yang sulit dijangkau”, tambahnya. Pemerintah berencana untuk melaksanakan program imunisasi polio ini, agar pola pertumbuhan dan perkembangan bayi tidak terganggu. Sehingga setiap bayi nantinya akan tumbuh secara sehat. (CW Da)
