Bengkulu, BM – APBD untuk rakyat, peningkatan infrastruktur pembangunan, dan peningkatan kehidupan ekonomi masyarakat merupakan bagian dari visi dan misi dari Pemerintah Kota Bengkulu. Program yang terangkum dalam 8 Tekad Bengkulu Ku ini bukanlah program yang lahir asal jadi. “Program ini didapat melalui jalan kaki dari rumah-ke rumah, dengan menyerap aspirasi dari pintu-ke pintu rumah warga yang merupakan harapan dan keinginan dari warga Kota Bengkulu,” kata Walikota H. Helmi Hasan dalam forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kantor Bappeda Kota Bengkulu, Kamis (10/03/2016).
Dalam forum yang dihadiri seluruh kepala dinas, kepala SKPD dan para camat di lingkungan Pemerintah Kota Bengkulu tadi, Walikota Helmi Hasan menekankan agar apa yang telah menjadi visi dan misi dapat dijalankan dengan sungguh-sungguh oleh setiap SKPD karena hal ini menyangkut harkat dan hajat hidup masyarakat.
“Forum SKPD ini sebagai wadah untuk menyampaikan program dan aspirasi pembangunan dari masing-masing SKPD. Karena itu, program yang dijalankan harus terukur, SKPD harus kreatif, jika pun ada inovasi agar tidak menyimpang dari visi dan misi,” tegas Walikota. Seluruh aktivitas yang dilaksanakan SKPD muara dan hilirnya ada di Visi dan Misi yang telah menjadi komitmen kepala daerah kepada rakyatnya.
Walikota melanjutkan, kita juga patut berbangga, program jalan mulus, listrik untuk semua, air bersih untuk rakyat, samisake, sampai saat ini tetap menjadi prioritas untuk rakyat. “Saat ini kita sudah memiliki Rumah Sakit Kota Bengkulu, Rumah Sakit yang penuh dengan perjuangan untuk merealisasikannya dengan kerjasama semua pihak. Semua ini untuk melayani masyarakat kita,” ujarnya.
Menurutnya, untuk memaksimalkan koordinasi dalam menjalankan visi dan misi, setiap SKPD juga harus memiliki sinergitas. “Tidak hanya antar SKPD, kita juga harus menciptakan sinergitas antara Pemerintah Kota dan Pemerintah Provinsi,” pesannya.
Di akhir acara, Walikota menyerahkan penyerahan usulan program prioritas pembangunan kepada camat se-Kota Bengkulu.