Bengkulu, BM – Workshop Nasional pengelolaan pulau-pulau kecil terluar (PPKT), yang diselenggarakan di aula gedung serba guna Provinsi Bengkulu, selain dalam rangka pengibaran bendera merah putih, juga bertujuan untuk membicarakan percepatan pembangunan pulau enggano. Acara yang dihadiri langsung Gubernur Bengkulu, Dirjen PRL KKP, Ses Deputi Kemenko Polhukam, Bupati Bengkulu Utara, dan jajaran FKPD serta peserta lainnya.
“Fokus kita di Enggano adalah bagaimana mengentaskan kemiskinan, karena masyarakat disana miskin, ditambah lagi kurangnya infrastruktur menjadi kendala utama penyebabnya,” ujar Gubernur Bengkulu Dr. H. Ridwan Mukti, MH Pada sambutannya.
Pada kesempatan ini juga RM kembali mengusulkan pulau Enggano Untuk menjadi Pangkalan latihan militer RI. Menurutnya Enggano adalah pulau yang sangat tepat untuk dijadikan pangkalan militer, karena tempat pelatihan militer lainnya sudah tidak memadai.
“Saya kembali menawarkan Enggano dijadikan pangkalan militer RI, karena beberapa tempat latihan yang lain seperti di bandara halim perdana kusuma dan riau sudah terusik dengan keberadaan swasta”. tambahnya.
RM juga mengatakan, bahwa dengan adanya pangkalan militer berada di pulau enggano juga akan menambah pendapatan masyarakat dari segi pariwisata, dan akan sesuai dengan visi bengkulu yang akan lebih fokus pada kemaritiman.
“Dengan adanya Pangkalan militer, tentu akan memperkuat pulau Enggano sebagai objek wisata dan saya yakin wisatawan tak akan mengganggu sarana dan prasarana militer”. demikian RM. (D12)