Bengkulu, BM – Banyaknya keluhan serta desakan dari masyarakat Kota Bengkulu khususnya terkait banyaknya traffic light yang berada di Kota Bengkulu mayoritas sudah tidak hidup lagi, juga membuat pihak Dishubkominfo Kota Bengkulu kewalahan bagaimana tidak, kurangnya anggaran untuk biaya perbaikan ataupun perawatan traffic light salah satu masalah terbesar yang menerpa pihak Dishubkominfo Kota Bengkulu.
Pelaksana tugas (Plt) Kadishubkominfo Kota Bengkulu saat ditemui mengungkapkan dengan banyaknya permasalahan yang terjadi pada traffic light, serta kurangnya anggaran untuk perbaikan membuatnya pusing tujuh keliling.
“Seharusnya kita paling tidak ada anggaran minimal 600 juta sampai 1 Miliar, untuk penggantian dan pemeliharaan Traffic Light,” Keluh Mardi Kusuma, S.Sos.
“Traffic light yang ada di Kota Bengkulu ini bukan hanya tanggung jawab Dishubkominfo kota semuanya,” ujar Mardi, sembari menjelaskan bahwa ada beberapa titik traffic light yang juga berada di jalan Nasional dan di jalan Provinsi.
Dengan demikian ia mengatakan bahwa untuk pembagian tugas serta kewenangan berdasarkan PP No. 18 tahun 2016 tentang perangkat daerah, pihaknya akan menyerahkan kepada Satker untuk jalan nasional, sedangkan untuk jalan provinsi tanggung jawabnya kembali pada Dishubkominfo Provinsi.
“Kita juga bertanggungjawab terhadap permasalahan traffic light, kecuali yang mengharuskan ganti baru, karena untuk ganti baru kita sudah tidak ada lagi anggaran untuk ditahun 2016,” ungkap Mardi. (D12)