Bengkulu, BM – Ribuan masyarakat Bengkulu padati Gedung Balai Buntar Bengkulu, Acara yang dihari langsung oleh Gubernur, Dr. H. Ridwan Mukti. MH serta beberapa unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) seperti Ketua DPRD Ihsan Fajri, Kapolda Bengkulu Brigjen Pol Yovianes Mahar, Danrem 041/Gamas Kol Inf. Andi Muhammad, Danlanal Bengkulu Letkol Laut (V) Fajar Rusdianto, Kejati Bengkulu Sendjun Manulang, Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan, dan tamu undangan serta ribuan masyarakat lainnya.
Saat menyampaikan orasinya, Gubernur Bengkulu dengan tegas menyampaikan bahwa NKRI harga mati, dia juga berharap supaya jangan sampai mudah terprovokasi sehingga mudah dipecah belahkan.
“NKRI harga mati buat kita semua, jangan mau dipecah belah, baik dari dalam maupun dari luar,” tegas Gubernur Bengkulu Ridwan Mukti saat memberikan orasi Apel Nusantara Bersatu di Gedung Balai Buntar Bengkulu, Rabu (30/11/2016).
Apel Nusantara Bersatu yang dilakukan serentak seluruh Provinsi ini diinisiasi oleh Panglima TNI Gatot Nurmantyo, dengan tema “Nusantara Bersatu, Indonesia Milikku, Indonesia Milikmu, Indonesia Milik Kita Bersama, Bhinneka Tunggal Ika”.
Gubernur juga menegaskan bahwa berbagai elemen yang turut hadir pada acara Apel Nusantara Bersatu ini membuktikan bahwa Indonesia milik bersama, bukan hanya perseorangan atau kelompok, “kita saling bersatu tidak saling membeda-bedakan”.
“Di sini ada pemuda, ada mahasiswa, ada pelajar, dan semua tokoh-tokoh agama kumpul disini untuk kembali meneguhkan, bahwa kita semua bersaudara, kita berbhineka, bahwa kita Indonesia. Indonesia milikku, Indonesia milikmu, dan Indonesia milik semuanya,” tambahnya.
Acara yang bertujuan memperkokoh rasa persatuan dan kesatuan bangsa ini juga dihadiri tokoh agama, pelajar, mahasiswa, musisi, pemuda, budayawan, organisasi kemasyarakatan dan komponen bangsa lainnya. Setiap peserta yang hadir ditandai dengan pita merah putih yang diikatkan di kepala.(D12)