Bengkulu, BM – Wakil Gubernur (Wagub) Bengkulu Dr. drh. H. Rohidin Mersyah, M.MA meminta PSSI Bengkulu untuk bangkit dan bisa menjadi wadah dalam memajukan kembali persepakbolaan Bumi Rafflesia. Walaupun belakangan ini “Mati Suri” lantaran kurang adanya koordinasi yang baik antar pengurus, kini Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Bengkulu saat ini mulai kembali berbenah.
“Karena sudah cukup lama ditinggalkan pak Kukun almarhum ya, jadi memang perlu segera dilakukan revitalisasi organisasi termasuk pergantian pengurus. Ini perlu kita kelola dengan baik, transparan dan terbuka serta tunjukkan kompetisi yang bermartabat,” ujar Wagub Bengkulu Rohidin Mersyah usai membuka secara resmi Kongres Tahunan PSSI Asprov Bengkulu, Sabtu siang (21/01/2016).
Menurut Wagub, persepakbolaan Bengkulu selama ini diwarnai dengan berbagai permasalahan, baik permasalahan organisasi olahraga itu sendiri maupun permasalahan anggaran yang dinilai masih belum cukup dari pemerintah daerah. Namun dirinya meyakini, jika setelah terbentuknya kepengurusan PSSI Bengkulu yang baru nanti, koordinasi internal dan eksternal PSSI dilakukan secara intens dan berkualitas, maka permasalahan terdahulu tidak akan terulang lagi.
Selain itu, terkait permasalahan anggaran bersumber dari Pemda yang selama ini terus menjadi polemik dan masih dirasa belum cukup, kedepan PSSI Bengkulu diminta untuk bekerjasama dengan sponsor-sponsor yang berkompeten seperti pihak perbankan. Di lain pihak dukungan anggaran juga akan tetap ada dari Pemda Provinsi Bengkulu. Terlebih menurut Rohidin Mersyah, APBD Pemprov hingga beberapa tahun kedepan memang di titik beratkan pada anggaran untuk pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan.
“Saya kira pelaku usaha dan pihak perbankan juga akan memberikan support ketika wadah ini betul-betul sehat dan produktif, ini yang harus dibangun kedepan bersama asosiasi PSSI 10 kabupaten-kota yang ada,” tambah Wagub Bengkulu Rohidin Mersyah.
Hadir juga dalam kesempatan ini juga tampak hadir para penggiat sepak bola Bengkulu, seperti anggota DPD RI Ahmad Kanedi dan Wakil Walikota Bengkulu Patriana Sosialinda, serta Perwakilan Komite PSSI Pusat. (MC/D12)