Bengkulu, BM – Bersama Pemerintah Kota Bengkulu PLN melakukan sosialisasi program listrik bersubsidi dan non subsidi, Sosialisasi yang diikuti oleh camat dan lurah se-Kota Bengkulu ini di manfaatkan oleh PLN untuk menjelaskan bahwa penerima subsidi listrik adalah warga miskin atau tidak mampu sesuai dengan data terpadu program penanganan fakir miskin.
Menurut pihak PLN, Nantinya penerima subsidi akan diberikan kepada warga dengan daya listrik 450 VA dan rumah tangga miskin tidak mampu daya 900 VA, sesuai dengan dengan peraturan menteri ESDM no 28 dan 29 tahun 2016 tentang penerapan subsidi listrik tepat sasaran.
“Ini adalah pengaturan kebijakan subsidi listrik agar benar-benar tepat sasaran kepada masyarakat yang memang membutuhkan, dalam hal ini masyarakat tidak mampu,” ujar Iwan Aris Setiadi selaku Asmen Pelayanan dan Administrasi PLN area Bengkulu.
Menurut Iwan bahwasanya mekanisme mendapatkan subsidi kedepan sudah masuk dalam data terpadu yang nantinya juga akan mengacu pada APDT yang dikelola nasional, dengan harapan masayarakat Bengkulu bisa mensejahterakan masyarakat Bengkulu.
Sedangkan dari pehak pemerintah kota yang diwakilkan oleh Asisten I pemerintah kota, mangungkapkan dengan harapan kedepannya masyarakat Kota Bengkulu semakin sedikit yang menggunakan PLN bersubsidi.
“Harapan kita masyarakat kota Bengkulu semakin lama semakin sejahtera dan semakin sedikit yang mendapat subsidi. karena sedikit subsidi itu mencerminkan kalau daerah itu sudah maju dan sejahtera,” ungkap Asisten I Pemkot Bengkulu, Fahcriza. (D12)
