Bengkulu, BM – Kepedulian terhadap keselamatan berlalulintas guna menekan tingginya angka kecelakaan yang ada serta menyelamatkan kehidupan, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) launching hari pencanangan tahun keselamatan untuk kemanusiaan tahun 2017-2018.
Di Provinsi Bengkulu sendiri, launching pencanangan tahun keselamatan manusia dipusatkan di lapangan Sport Center Kota Bengkulu.
Hadir dalam acara tersebut, Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Bengkulu, Wakil Kapolda Bengkulu, serta di ikuti oleh lima pilar utama di Provinsi Bengkulu, yaitu Dinas PUPR, JasaRaharja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan.
Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah megungkapkan, Pemda Provinsi Bengkulu berupaya untuk mendukung keselamatan berlalulintas, dengan membangun dan menata infrastruktur strategis yang menjadi prioritas utama.
“Pemerintah akan membuat desain terkait infrastruktur jalan, begitu juga dengan kelayakan kendaraan umum, serta pemeliharaan jalan pada Dinas PUPR menjadi perhatian kita,” tutur Rohidin, saat launching acara tersebut.
Demikian juga dengan edukasi tentang tertib berlalulintas, kata Rohidin, pihaknya akan bekerjasama dengan kepolisian dan media untuk mengedukasi masyarakat, juga ke sekolah-sekolah sehingga dapat menekan angka kecelakaan.
“Kampanye untuk menekan angka kecelakaan lalulintas tersebut harus dimulai dari diri kita,lingkungan kita dan tentunya mengedukasi seluruh lapisan masyarakat kita,” sebut Rohidin.
Sementara itu, Wakapolda Bengkulu Kombes Pol Agus Kurniady Sutisna mengatakan, keselamatan berlalulintas tidaklah dapat dilakukan sendiri oleh pihak kepolisian saja, perlu bantuan dengan instansi terkait dan masyarakat.
“Tanpa bantuan dari stockholder, Polri tidak bisa bekerja sendiri dan itupun harus ada dukungan dari masyarakat,” sebut Agus Kurniady singkat.
Acara launching pencanangan tahun keselamatan manusia, dilaksanakan serempak di seluruh Provinsi Indonesia. Acara yang dipusatkan di Bundaran Hotel Indonesia Jakarta ini, dihadiri Wakil Presiden RI Jusuf Kalla, hadir sekaligus melaunching kegiatan tersebut, Minggu (30/7).
Dalam sambutannya, yang disiarkan secara langsung, Wapres Jusuf Kalla mengungkapkan, bagus dan tidaknyanya infrastruktur jalan, bukanlah menjadi salah satu faktor utama penyebab tingginya kecelakaan yang terjadi.
Namun, kesadaran berlulintaslah yang utama, sehingga dengan adanya sinergitas antar instansi terkait, mampu menekan angka kecelakaan yang terjadi.
“Kadang dilema, jalan nggak bagus, banyak kecelakaan. Jalan bagus juga tambah banyak kecelakaan. Makanya kita adakan kegiatan ini untuk menghindari kecelakaan itu,” kata Wapres Yusuf kalla.
Dirinya juga meminta agar setiap instansi yang berwenang dapat menjaga kinerjanya dengan baik dan mampu memanajemenkan sarana dan prasarana penunjang dalam berlalulintas. (MC)
