Rejang Lebong, BM – Menjelang Idul Adha, Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Rejang Lebong akan secara intensif melakukan pengecekan dan pengawasan terhadap kondisi maupun alur distribusi hewan kurban di Rejang Lebong.
Kepala Disnakkan Kabupaten Rejang Lebong, Ahmad Rifai menuturkan bahwa dirinya bersama tim akan melakukan pengawasan baik hewan kurban maupun stock kebutuhan daging menjelang hari raya Idul Adha 1438 H September 2017 mendatang dengan harapan stock daging untuk konsumsi masyarakat maupun stock hewan kurban tetap aman.
“Saya bersama tim akan melakukan pengawasan lebih lanjut terhadap hewan kurban untuk Idul Adha nanti,” katanya, Selasa (08/08/2017) di Kantor Pemkab Rejang Lebong.
Dirinya nanti akan mengecek dan memeriksa secara teliti dari indikator kualitas, keamanan, hingga kondisi kesehatan hewan kurban baik hewan kurban lokal maupun hewan kurban yang berasal dari luar daerah.
“Kami nanti akan cek mulai kesehatan, kualitas, sampai keamanan dari hewan kurban terutama yang dari luar daerah,” tambahnya.
Disampaikannya juga, bahwa diperkirakan mendekati lebaran kurban akan terjadi kenaikan tingkat permintaan baik hewan ternak secara utuh maupun permintaan daging untuk konsumsi masyarakat sehingga upaya pengawasan ini diharapkan mampu mengetahui secara komprehensif kualitas hewan kurban dan daging yang akan dikonsumsi masyarakat.
“Nantikan pasti meningkat permintaan daging jadi harapannya walaupun ada peningkatan permintaan secara kualitas tetap sama seperti hari normal,” ujarnya.
Pihaknya juga akan bersikap tegas apabila dalam perjalanannya ditemukan terdapat hewan kurban yang tidak layak potong maka tidak akan mendapat rekomendasi pemotongan hewan kurban yang tidak layak tersebut.
“Apabila nanti ditemukan yang tidak layak maka tidak akan direkomendasikan untuk dipotong dalam idul adha nantinta,” tutupnya. (CW001)