Bengkulu, BM – Menempatkan pariwisata sebagai sektor prioritas merupakan rencana pembangunan daerah yang sangat strategis. Pariwisata dapat memberikan perubahan untuk menstimulasi dan memberikan nilai tambah terhadap pertumbuhan di sektor lain.
“Pariwisata diharapkan dapat mampu menjadi kekuatan pengungkit dan lokomotif untuk menggerakkan pertumbuhan ekonomi daerah secara signifikan,” jelas Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto saat membuka FGD Pembuatan Masterplan Pengembangan Pariwisata Daerah Provinsi Bengkulu, Kamis (13/09).
Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto juga menambahkan, keberhasilan pembangunan di bidang pariwisata dipengaruhi oleh ketersediaannya sumber daya pariwisata yang berkualitas. Semakin berkualitas sumber dayanya maka akan semakin efektif pembangunan di bidang pariwisata.
Selain itu untuk menjadikan Provinsi Bengkulu sebagai salah satu destinasi unggulan di Indonesia. Maka perlu adanya produk pariwisata yang memiliki nilai jual dan daya saing melalui keunikan serta karakteristik pariwisata yang ada. Dengan mengangkat karakter budaya Bengkulu dalam setiap objek wisatanya.
“Keunikan dan lokalitas dari objek wisata akan menjadi kunci utama dan nilai jual objek wisata baik tingkat regional, nasional maupun internasional,” jelas Asisten III Setda Provinsi Bengkulu Gotri Suyanto.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bengkulu Yudi Satria menjelaskan diselenggarakannya FGD ini guna memberikan gambaran serta membantu merencanakan event unggulan Kabupaten/Kota agar memudahkan dalam melaksanakan event unggulan dengan bantan dari tim ahli. (Mrc)
