Bengkulu, BM – Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Bengkulu Ifansyah Putra mengatakan untuk menjadi warga pergerakan yang berkualitas tentunya harus aktif.
“Aktif ikut disetiap kegiatan PMII, maupun aktif dalam memberikan sumbangsih pemikiran untuk PMII baik materi maupun non materi, hingga menjadi kader militan,” tegas Ifansyah saat memberikan materi di Masa Penerimaan Anggota Baru (Mapaba) Raya PMII Komisariat persiapan Universitas Prof. Hazairin, SH (Unihaz) Bengkulu diinisiasi oleh Pengurus Cabang (PC) PMII Kota Bengkulu, di Kantor PWNU Bengkulu, Sabtu (27/4/2019) pagi.
Dalam membangun manusia nusantara di era milenial, Ifansyah mengatakan PMII harus berperan aktif di bidang teknologi dan PMII harus eksis soal isu-isu permasalahan di Provinsi Bengkulu ini.
“Minimal PMII harus eksis dulu di diri kita sendiri,” pintanya.
Ifansyah mengatakan terkadang dalam pergerakan ada perubahan subjek dan objek dalam hal perilaku, hal ini lantaran mahasiswa berbeda dengan yang lainnya saat memiliki pola pikir yang tinggi.
“Untuk itu, dalam ber-PMII kita tidak boleh ikut-ikutan dalam hal akidah dan lainnya, lebih baik kita sama-sama menggali ilmu di PMII terlebih dahulu,” tutupnya. (BM)