Gubernur Bengkulu Apresiasi Pesantren Al-Fida Cetak Anak Hafidz Al-Qur’an

Bengkulu, BM – Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyampaikan apresiasi tingginya kepada 6 anak yang telah berhak diwisuda sebagai Tahfidz Al-Qur’an penghafal 30 juz dan kepada pihak Pesantren Qur’an Al-Fida, dirinya berharap kedepan masyarakat terutama anak-anak Bumi Rafflesia semakin banyak yang hafal Al-Qur’an.
Apresiasi tersebut disampaikan Gubernur Rohidin Mersyah dengan memberikan hadiah kepada 5 Hafidz Penghafal Al-Qur’an 30 Juz masing-masing 1 juta rupiah.
“Jangan dilihat dari besaran nominalnya, tapi ini bentuk ungkapan terima kasih saya kepada para Hafidz yang telah tekun menghafal Al-Qur’an, sehingga keberkahan bisa semakin banyak diberikan oleh Allah SWT kepada Bengkulu yang kita cintai ini,” ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat hadiri Wisuda Santri 30 Juz dan Tabligh Akbar Memperingati Milad ke-6 Pesantren Qu’ran Al-Fida, di Pesantren Qur’an Al-Fida Kota Bengkulu, Senin (20/05).
Gubernur Bengkulu Apresiasi Pesantren Al-Fida Cetak Anak Hafidz Al-Qur’an
Gubernur Bengkulu Rohodin Mersyah
Lanjut Gubernur Rohidin Mersyah, dengan semangat menghafal Al-Qur’an yang dibuktikan oleh para santri ini, Pemprov Bengkulu akan memberikan dukungan pengembangan pesantren ke arah yang lebih baik.
Untuk itu dirinya meminta kepada pihak Yayasan Al-Fida menyiapkan data terkait apa saja yang dibutuhkan terkait pengembangan lembaga pendidikan islam khusus bagi para tahfidz Qur’an ini. Dalam rangka pengembangan pusat pendidikan menjadi lebih baik, kapasitasnya lebih besar dengan sarana prasarana pendukung pasti dibutuhkan.
“Maka saya kira pihak yayasan susun dengan lahan, perencanaan dan kebutuhan mungkin dalam bentuk asrama, coba dirancang dulu kebutuhannya seperti apa. Ini sangat penting sekali, bagi pemerintah kalau lembaga seperti ini betul-betul dikelola secara produktif,” terang Gubernur Rohidin Mersyah.
Ketua Yayasan Al-Fida Dani Hamdani menjelaskan, hingga saat ini terdapat 25 Hafidz/ Hafidzah yg lahir dari pesantren Qur’an Al-Fida ini, sebagian besar merupakan anak yatim dan dhuafa. Sehingga jelas membutuhkan dukungan dari semua pihak.
“Jadi jelas mohon dukungan kepada Pak Gubernur dan semua pihak terkait pembangunan dan pengembangan pesantren Qur’an Al-Fida ini. Sejauh ini kami juga telah menyiapkan beberapa program, diantaranya Program Santri regular untuk lulusan SMA dan SMA Qur’an selama 3 tahun,” jelas Dani Hamdani. (rl).

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *