Meski Divonis Lumpuh Otak Sejak Lahir, Naja Mampu Hafal 30 Juz Alquran

Meski Divonis Lumpuh Otak Sejak Lahir, Naja Mampu Hafal 30 Juz Alquran

Bengkulu, MS – Keterbatasan fisik tidak menjadi hambatan untuk berprestasi. Terbukti, seorang anak laki-laki berusia 9 tahun menderita cerebral palsy atau lumpuh otak sejak lahir, dalam kondisi itu justru ia melahirkan prestasi yang gemilang.

Namanya Muhammad Naja Hudia Afifurrohman. Salah satu peserta Hafiz Indonesia 2019 ini diketahui menderita cerebral palsy atau lumpuh otak sejak lahir yang membuat motoriknya tak dapat dikendalikan.

Naja, begitu ia akrab disapa juga harus duduk di kursi roda. Meski begitu, kondisi dan penyakit tak menghalanginya untuk berprestasi. Cerita inspiratif juga hadir dari dirinya yang berhasil menghafal 30 juz Alquran lengkap dengan ayat, surat, serta halamannya.

Sementara ibunda Naja, Dahlia Andayani berkisah motorik dan kognitif putranya memang terlambat. Saat berusia 3,5 tahun, Naja baru bisa mengonsumsi nasi.

“Sebelumnya nasi di-blender lembut campur buah serasa minum jus. Setelah terapi, Alhamdulillah bisa makan nasi dan bisa bicara lancar. Ketika bicara lancar, sewaktu tidur saya sering ayat kursi dan dia bisa hafal ayat kursi,” jelas sang ibunda dalam video yang diunggah pada 11 Mei 2019 lalu.

Kemajuan Naja kala itu pun disambut bahagia oleh Dahlia. “Saya senang, Alhamdulillah berarti ini memori tidak terganggu,” lanjutnya.

Setelah kerap dibacakan ayat kursi, Naja kerap meminta kepada ibunda untuk menyaksikan imam Syaikh Misyari Rasyid. Sejak itu, Naja pun tak jarang mengganti channel di beberapa juz Alquran.

“Nonton televisi Naja bilang mau dengar yang nangis itu maksudnya ada Syaikh Misyari Rasyid kalau dia jadi imam ada surat Al-Mulk yang nangis dia senang nonton itu dia ubah sendiri channel di juz 30, 29, sama 28,” kata Dahlia.

Kemampuan menghafal Naja ternyata kian berkembang hingga masuk TK berhasil menghafal tiga juz. Lalu pada Februari 2018, ustad menyarankan Dahlia untuk memperdengarkan per halaman.

“Ustadnya menyarankan perdengarkan saja, jangan semua, per halaman satu hari kalau mampu di tambah lagi. Sampai akhirnya November kemarin dia sampai 30 juz. Hanya 10 bulan kak Irfan,” lanjutnya. (BM/MS)

Sumber: Liputan6.com

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *