Bengkulu, BM – Menanggapi salah satu permasalahan kemanan dan kenyamanan masyarakat terkait sering terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah sambangi Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Bengkulu, Senin (15/07).
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mengatakan, hal ini dilakukan untuk upaya merumuskan kebijakan berupa gerakan pemeriksaan instalasi jaringan listrik di setiap rumah tangga Se-Provinsi Bengkulu.
“jadi ini polanya akan kita siapkan bersama PLN Bengkulu, mungkin juga mengedukasi melalui anak-anak di sekolah, agar para orang tua memperhatikan betul jaringan listik di rumah masing-masing yang bisa beresiko menyebabkan kebakaran,” terang Gubernur Bengkulu dihadapan awak media usai rapat kordinasi.
Selain itu dalam koordinasi, Gubernur Rohidin Mersyah juga meminta beberapa optimalisasi pelayanan kelistrikan kepada pihak PLN Bengkulu. diantaranya, memastikan inter koneksi diseluruh wilayah Bengkulu terkoneksi dengan baik, karena dari sisi daya Bengkulu telah berlebih/ over supply.
Selanjutnya terkait pembangkit listrik di Pulau Enggano terkait solar soil yang telah banyak tidak berfungsi untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut.
Adanya beberapa pembangkit listrik di Bengkulu harus terkoordinasi dengan baik dengan PLN Bengkulu maupun Pemprov supaya betul-betul memberikan kontribusi luas bagi masyarakat dan bukan justru menimbulkan konflik.
Disamping itu, Rohidin Mersyah juga meminta kepada semua pihak termsuk PLN Bengkulu untuk mensukseskan Porwil Sumatera X, serta pihak PLN juga telah berkomitmen untuk mendukung event-event besar secara penuh dengan menyediakan titik jaringan premium sehingga tidak lagi menggunakan genset diesel.
Lebih aman, Lebih safety dan Lebih ramah lingkungan
“Jadi dari 6 point ini penting sekali untuk dikoordinasikan dengan PLN Bengkulu dan rasanya semua sudah nyambung, termasuk pemasangan lampu sehingga kawasan Stadion Bengkulu terang-benderang,” pungkas Gubernur Rohidin Mersyah.
Menanggapi koordinasi terkait optimalisasi pelayanan kelistrikan ini, Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) PLN Bengkulu Nova Sagita mengatakan, pihaknya siap untuk melakukan tindak lanjut.
Terlebih memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya instalasi listrik yang standar PLN.
“Semua koordinasi akan kami tindak lanjuti terutama terkait dalam upaya menekan angka kebakaran akibat korsleting listrik dengan melibatkan beberapa pihak terkait,” ungkap Nova Sagita. (rl)