Bengkulu, BM – Meski berada jauh dari perkotaan, pelajar SMA 7 Bengkulu Tengah (Benteng) yang berada di pedalaman Kecamatan Pematang Tiga, Kabupaten Benteng, semangat memerangi hoax.
Ini terlihat dari pelatihan jurnalistik yang digelar Koran Rakyat Benteng bekerjasama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Bengkulu, Rabu (24/7/2019).
Hadir sebagai pembicara, Pemimpin Redaksi Rakyat Bengteng, Nanang Setiawan dan Wakil Ketua Bidang Advokasi PWI Prov Bengkulu, Benni Hidayat.
“Pelajar SMA 7 Benteng harus viral di dunia maya,” ucap Kepala SMA 7 Benteng, Aprianto disambut tepuk tangan para siswa.
“Jadi kita perangi hoax dengan melek informasi yang sesuai kaedah jurnalistik. Jangan sampai anak-anak sekalian, jadi korban hoax,” imbuh Apri.
Menuju akses ke sekolah ini, lumayan jauh dari perkotaan. Jaraknya sekitar 40 kilometer masuk lewat perbukitan dan jalan rusak.
Menuju lokasi ini, juga melewati kawasan yang diterjang banjir bandang, beberapa waktu lalu di Bengkulu. Banyak korban jiwa berjatuhan di lokasi itu. (MS)
