Mukomuko, Beritamerdekaonline.com – Tahun ajaran baru 2021/2022 di Kabupaten Mukomuko segera berdiri Pondok Pesantren Al-Qur’an Terpadu Al-Ishlah tepatnya di Desa Air Berau Kecamatan Pondok Suguh. Pondok Pesantren ini kombinasi dari Kurikulum Kementerian Agama dan Kurikulum Pesantren yang salah satunya fokus tahfizh (menghafal) Al Qur’an.
“Mohon doanya bagi semua masyarakat Bengkulu, terkhusus Mukomuko, Insya Allah Pondok Pesantren Al-Qur’an Terpadu ini akan kita launching pada tahun ajaran 2021/2022,” kata Ustadz KH. Edwar Ilham, Lc., M.A, alumni S1 dan S2 Universitas Al-Iman Yaman.
“Saat ini kita sedang menyiapkan gedung dan fasilitas-fasilitas lainnya,” tambah Edwar Ilham yang juga Kepala Cabang Zafa Tour Mukomuko.
“Pondok Pesantren Al Qur’an Terpadu ini, pertama kali yang ada di Provinsi Bengkulu yang mengkombinasi kurikulum Kementrian Agama dan Kurikulum Pesantren yang fokus pada Tahfidz dan Tahsin Al Qur’an. Kita memberikan jaminan mutu untuk lulusan MTs hafal minimal 15 Juz dan lulusan MA 15 Juz, sehingga selama enam tahun di pesantren targetnya khotam 30 Juz,” tambah KH. Edwar Ilham, Lc., M.A, selaku Pimpinan Pesantren Al Qur’an Terpadu Al Ishlah.
“Untuk mewujudkan hal tersebut, nantinya para pengajar akan direkrut dari para Hafidz dan Hafidzoh baik yang berasal dari dalam negeri maupun Alumni Timur Tengah,” ujar Edwar Ilham yang memiliki 5 orang anak.
“Dan yang paling penting adalah, kita menargetkan dan mengarahkan para alumni pesantren untuk kuliah ke Timur Tengah seperti Yaman, Saudi, Mesir, Sudan, Maroko atau minimal ke LIPIA Jakarta,” tambah Baba A Five panggilan akrabnya, yang sekarang sebagai Pembina Markaz Al Qur’an Syababul Jud di salah satu masjid Kecamatan Air Majunto Mukomuko.
“Dan yang penting salah satu program dari pesantren ini, memberikan beasiswa khusus kepada santri yang berasal dari keluarga yang tidak mampu dan berprestasi. Serta membuka peluang kepada para muhsinin/donator untuk berpartisipasi dalam beramal jariyah,” tambah Edwar Ilham. (Indra Utama)
Editor: (Mitra Pizer)
