Aceh Tengah, Beritamerdekaonline.com – Terus bertambahnya kasus positif COVID-19 di wilayah provinsi Aceh, menjadi perhatian khusus Majlis Permusyawaratan Ulama (MPU) Kabupaten Aceh Tengah. Meski untuk wilayah Aceh Tengah sampai saat ini masih zona hijau dan zero case (nol kasus positif covid), namun kewaspadaan semua pihak harus menjadi perhatian utama.
Wakil Ketua MPU Aceh Tengah, Tgk Amri Jalaluddin menyampaikan bahwa pihaknya telah kembali mengajak para pendakwah (da’i), tertama para khatib shalat jumat untuk tidak lupa menyisipkan materi tentang pencegahan Virus Corona dalam setiap khutbah mereka.
“Dari informasi yang kami dapatkan dari gugus tugas dan juga berita di media, kasus positif covid di Aceh terus meningkat, menjadi tugas kita bersama, termasuk para ulama, da’i dan para khatib untuk dapat mengingatkan masyarakat tentang upaya pencegahan Covid ini melalui ceramah maupun khutbah jum’at di masjid-masjid, tolong dalam setiap khutbah sisipkan materi tentang bagaimana sikap seharusnya seorang Muslim dalam mencegah wabah COVID ini, karena melindungi diri, keluarga dan sesama adalah hukumnya wajib dan merupakan bagian dari amar ma’ruf nahi munkar.” ungkap Tgk Amri Jalaluddin, Selasa (21/7/2020) di Takengon.
Menurut Tgk. Amri, meskipun kabupaten Aceh Tengah merupakan zona hijau, bukan berarti bisa lengah dan kurang kewaspadaan, untuk itu MPU mengajak masyarakat mematuhi himbauan pemerntah (Ulil Amri) untuk mencegah penularan virus corona, seperti menggunakan masker, jaga jarak dan cuci tangan pakai sabun dalam aktifitas di luar rumah, termasuk ketika melaksanakan aktifitas ibadah di masjid atau musholla.
“Sebagai bagian dari unsur pimpinan daerah, MPU punya kewajiban untuk melibatkan para ulama dalam upaya pencegahan covid ini, diantaranya melalui anjuran untuk mematuhi himbauan ulil amri dan mematuhi protokol kesehatan di tempat-tempat ibadah, ini sudah lama kita lakukan tapi saat ini perlun lebih diintensifkan, mengingat kasus covid di Aceh terus bertambah, kita meski di zona hijau harus tetap waspada.” lanjut Tgk. Amri.
Saat ini, semua sarana ibadah yang ada di wilayah kabupaten Aceh Tengah seperti masjid dan musholla (menasah) telah menerapkan protokol kesehatan seperti menyediakan hand sanitizer atau tempat cuci tangan dan sabun, tidak menggelar ambal atau sajadah panjang, melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala, dan anjuran menggunakan masker bagi jama’ah. (Man)
Editor: (Mitra Pizer)
