banner 1028x90

Forkompincam Srumbung Patroli Gabungan Bersama di Kawasan TNGM

MAGELANG.Beritamerdekanline.com – Forkopimcam Srumbung melaksanakan Patroli Gabungan bersama pengamanan di kawasan Ex Dusun Ngori Taman Nasional Gunung Merapi wilayah Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang dan Jurang Jero Wilayah Kecamatan Srumbung.Menyusul adanya status Gunung Merapi ke level Siaga lll, Senin (9/11/20).

Patroli gabungan ini dilakukan, sebagai upaya antisipasi dan pengamanan di kawasan TNGM dan himbauan penambang manual serta alat berat yang masih melakukan aktifitas dalam jarak 5 km dari puncak gunung Merapi, agar menghentikan sementara aktifitas mereka sampai Gunung Merapi kondusif kembali.

Himbauan ini di lakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, terkait peningkatan status Gunung Merapi Siaga lll, agar penambang melakukan aktifitas dibawah dalam jarak aman.

Dalam kegiatan ini, turut hadir Camat Srumbung Khoirul Anwar S.STP.M.Si, Kapolsek Srumbung Iptu Sumino D.Sos.M.M, Danramil Srumbung, Kapten Inf 1 Ketut Kukuh AW,S.Sos, Kepala Resort TNGM Srumbung, Asep, Koordinator Polhut Husni, Anggota Polsek Srumbung, Anggota Koramil 16 Srumbung dan Anggota Polhut.

Camat Srumbung Khoirul Anwar menyampaikan, dirinya mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran para peserta, yang sudah hadir dan mengikuti kegiatan Patroli bersama untuk pengamanan hutan kawasan TNGM.

Dalam pelaksanaan kegiatan Patroli di wilayah Ngori dan melakukan binluh, dengan humanis terhadap para penambang pasir manual dan saat ini di wilayah Ngori dan Jurang jero sudah kosong tidak ada penambang manual.

Lanjutnya, Kepada warga masyarakat yang hendak bermain atau sekedar jalan jalan, untuk pulang kerumah masing masing dan beraktifitas di rumah saja guna menghindari hal hal yang tidak diinginkan terkait peningkatan status Gunung Merapi menjadi siaga level lll.

“Yang tidak kalah pentingnya adalah kita harus menjaga keselamatan selama kegiatan ini,” ucapnya.

Sementara itu Kapolsek Srumbung, Aiptu Sumino, menambahkan, dalam kegiatan gabungan Forkompimcam ini, sudah dilaksanakannya selama 3 hari berturut turut dari hari Sabtu hingga hari Senin (9/11/20).

“Kami memberikan himbauan secara humanis kepada warga penambang manual, untuk menghentikan aktifitas mereka sementara waktu di radius 5 km dari Gunung Merapi,” ungkapnya. (Candra)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics