banner 1028x90

Diduga Sakit, Seorang Pria di Bendan Duwur Semarang Ditemukan Tewas di Kamar Kos

SEMARANG, Beritamerdekaonline.com – Seorang pria bernama Djoni Agus Tjahjono (51) warga Ngadirgo RT 01 RW 09, Kelurahan Ngadirgo Kecamatan Mijen kota Semarang ditemukan tak bernyawa di kamar kosnya di jalan Tugu Suharto RT 06 RW 4 Kelurahan Bendan Duwur Kecamatan Gajahmungkur kota Semarang, Sabtu (14/11/2020).

Berdasarkan keterangan pemilik kos, Sri Lestari (43), Djoni baru tiga hari kos di rumahnya. Sejak masuk di tempat kosnya pada Kamis (12/11), Djoni sudah terlihat seperti orang sakit karena jarang keluar kamar.

“Hari Kamis sudah sakit, namun masih tiduran gitu lho, masih terlentang di kasur terus saya intip masih terlihat bernafas. Terus Kamis sore mandi lalu keluar dari kamar mandi telanjang, yang tau kakak saya. Habis itu Jumat pagi saya liat masih bernafas, terus siangnya saya tanya kakak saya katanya seharian gak keluar, gak beli makan cuma tiduran terus. Terus pagi tadi saya lihat lagi posisi tidurnya sudah pindah, lalu saya telpon adiknya yang tadi di sini itu, terus suami saya telpon ambulance hebat supaya diperiksa, namun ambulance belum datang, saya lagi masak sampe gak saya matikan karena perasaan saya gak enak kemudian saya lihat lagi kok sudah gak bernafas dengan posisi terlentang,” kata Sri Lestari.

Mengetahui korban meninggal, pemilik kos langsung melaporkan kepada Babinsa dan Bhabinkamtibmas kelurahan Bendan Duwur. Kemudian petugas kepolisian dari Polsek Gajahmungkur beserta INAFIs Polrestabes Semarang tiba di lokasi untuk memeriksa korban.

Berdasarkan pemeriksaan awal, petugas mendapati korban meninggal karena sakit, hal itu dikuatkan dari pengakuan adik korban bernama Dadang yang juga berada di lokasi kejadian.

“Ya, itu kakak saya. Dia memang sakit gagal ginjal,” ungkap Dadang.

Sementara itu, menurut keterangan Babinsa Bendan Duwur, Serka Agus kepada wartawan mengatakan bahwa korban merupakan warga Kecamatan Mijen yang baru tiga hari ngekos di daerah tersebut. Sebelum ditemukan meninggal, korban mempunyai riwayat penyakit jantung dan gagal ginjal.

“Ini warga Ngadirgo Mijen, di sini kos baru 3 hari, dia punya riwayat yaitu sakit jantung dan gagal ginjal. Terus di sini tadi ketahuan dari yang punya kos pukul setengah delapan tadi sudah meninggal langsung dilaporkan aparat. Yang jelas korban meninggal murni sakit gagal ginjal, ini lagi dibawa ke Kariadi selanjutnya dimakamkan di Mijen,” terang Serka Agus. (Alim)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics