Padang Lawas, Beritamerdekaonline.com –
Dalam rangka menunjang kelancaran tugas, Pemerintah Kabupaten Padang Lawas (Pemkab Palas) seharusnya bisa mengalokasikan anggaran di setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) untuk biaya perawatan mobil dinas.
Akibat tidak adanya anggaran perawatan mobil dinas disetiap SKPD Pemkab Palas, sehingga tidak jarang kelihatan mobil mobil dinas tidak berfungsi masuk bengkel dan sudah mulai lumutan seolah olah mobil rongsokan.
“Pantauan Beritamerdekaonline.com Kamis, 26 Februari 2021 di lapangan, seperti halnya pada salah satu bengkel di Desa Sangkilon Kecamatan Lubuk Barumun terlihat jelas Mobil Double Cabin Ford Nopol B 9986 PSC bertulisan BNPB yang diduga mobil kendraan dinas pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Lawas hampir 1 (satu) tahun di bengkel tersebut namun tidak kunjung di perbaiki entah apa kendalanya, hanya dugaan sementara Mobil tersebut tidak bisa di perbaiki karena anggaran biaya untuk perawatannnya tidak ada, belum lagi mobil dinas lain yang parkir dibengkel bengkel tempat lain.
Pemilik Bengkel yang enggan disebutkan namanya, ketika di konfirmasi Beritamerdekaonline baru baru ini menjelaskan bahwa mobil ford double cabin milik BPBD tersebut sudah hampir setahun di bengkel kita jelasnya, dikatakan, mobil tersebut rusak pada bagian mesin dan turbo nya, sehingga membutuhkan biaya yang cukup banyak, mungkin belum ada anggarannya. Pungkas pemilik Bengkel.
Sementara Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Padang Lawas Nojul Hasibuan ketika di hubungi via telpon dan chattingan di nomor WhatsAppnya +62 812-6513-46xx untuk konfirmasi terkait permasalahan mobil dinas double cabin nopol B 9986 PSC yang hingga saat ini belum di perbaiki, hingga berita ini di terbitkan belum mendapat penjelasan dan keterangan apakah benar akibat anggaran perawatan yang tidak ada. (Bonardon)
