Berita Merdeka Online, Redelong — Yuzmuha anggota DPRK dari Partai Aceh pada saat kunjungannya Ke RSUD Munyangkute yang di dampingi oleh Sofyan sebagai Pelaksana Harian (Plh) Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute, dr Evi Syahreni sebagai PPTK (Pejabat Pembuat Komitmen turut juga hadir Bpk Anhar Kabag ADM pembangunan Kabupaten Bener Meriah beserta rekan Konsultan pengawas
Yuzmuha menjelaskan tujuan kujungan ini pokus pada dua pelaksanaan kegiatan sedang berjalan yaitu Pembangunan Unit Perawatan Intensif Psikiatri (UPIP)
UPIP RSUD Muyang Kute yang nantinya memiliki beragam pelayanan bagi pasien jiwa ODGJ, yang membutuhkan pelayanan intensif sehinnga ODGJ 2023 Bebas pasung dan berkeliaran.
Kedua Revitalisasi Gedung Farmasi kegiatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan disamping itu juga kita sudah sama sama tau bahwa 2 Tahun berturut turut ini menjadi temuan BPK karena ada regulasi salah satunya Peraturan Menteri Kesehatan telah mengatur bahwa seluruh sediaan farmasi menjadi tanggung jawab Instalasi Farmasi.
Selain untuk meningkatkan mutu pelayanan obat-obatan, sistem terpadu di Instalasi Farmasi juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi pelayanan sehingga orgen harus direvitalisasi sehinnga pada tahun depan tidak lagi menjadi temuan BPK.
Selain itu satu sumber biaya terbesar di RSUD adalah obat dan bahan medis habis pakai, yang jika dikelola dengan benar justru akan menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi RS Muyangkute nantinya.
Sementara itu Plh RSUD Muyang Kute, Sofyan dalam kunjungan ini untuk melihat langsung kemajuan Progres Pembangunan Gedung UPIP dan Revitalisasi Gedung Farmasi harapan saya dengan selesainya di bangun tahun ini ODGJ Bebas Pasung dan Berkeliaran di tahun 2023 dan mampu menyelesaikan Temuan BPK dua tahun berturut atas tidak tersedianya Layanan Farmasi Terpadu dengan terlaksananya kegiatan ini maka farmasi terpadu sudah dapat dirasakan masyarakat Bener Meriah tahun 2023.
Disamping itu juga pelaksanaan ini harus sesuai spek tepat waktu dan kita berharap cepat selesai.
Sementara itu dr Evi Syahrini selaku pejabat pembuat komitmen PPTK menyampaikan DED kegiatan ini merupakan hasil revokusing Pokir Dewan Yuzmuha dari partai aceh sehinnga dengan adanya kegiatan Desain Enginer UPIP dan Revitalisasi Farmasi Tersebut di akomodir pada Doka TA 2022 ini.
Untuk Gedung Upip per 31 juli sudah mencapai 25% ahir agustus nanti di perkirakan bisa mecapai 40% atau 50%
Nilai kontrak Rp.2.375.195.223,00 dan kontrak berakhir 23 November yang dilaksanakan oleh Cv trisatria BM.
Sementara untik revitalisasi farmasi pada 31 Juli itu sudah mencapai 10% dan pada saat ini juga tengah dikerjakan kegiatan ini dibiayai DOKA 2022 dengan nilai kontrak Rp. 1.844.796.650.00 Ahir kontrak 3 Desember 2022 yang dilaksanakan CV.HERU UTAMA.
Yuzmuha.berharap kegiatan ini tidak terkendala apa-apa dalam pelaksanaan dan selesai tepat waktu, pungkasnya. (Man)