Medan, Beritamerdekaonline.com — Kunjungan 58 Wartawan Bukittinggi Bersama Kominfo Bukittinggi pada hari kedua ke Kominfo Kota Medan Sumatera Barat, kegiatan tersebut dalam rangka “Study Best Practice”, kunjungan disambut oleh Kepala Dinas Kominfo Kota Medan, Arrahman Pane, S.Stp.M.Ap dan jajarannya, di Kantor Kominfo Kota Medan, Kamis (01/12/22).
Dalam sambutannya, Kadis Kominfo Kota Medan, Arrahman Pane mengatakan, Kota Medan terdiri dari 21 kecamatan, 151 kelurahan, 2001 lingkungan, dengan 2,4 juta penduduknya.
“Untuk publikasi, Diskominfo Medan bekerjasama dengan 200 media dengan 1 orang wartawan tiap medianya”, ucap Arrahman.
Ia menjelaskan, sebagai wartawan yang profesional, sudah semestinya mengikuti kode etik jurnalistik. Karena itu, setiap kritik yang dimuat dalam sebuah pemberitaan harus memuat konfirmasi.
Pemerintah Kota Medan Sumatera Utara memberi kebebasan kepada insan pers menyampaikan kritik kepada pemerintah setempat. Namun, jika tidak ada konfirmasi, maka Dinas Kominfo akan memberi teguran kepada media tersebut.
Hal itu disampaikan kepala Dinas Kominfo Pemerintah Kota Medan Arrahman Pane, saat sessi tanya jawab dengan peserta study best practice media massa.
“Jika tidak ada konfirmasi, jelas wartawan itu akan kita panggil dan kita tegur,” ungkap Arrahman Pane menjawab pertanyaan wartawan.
Setiap bulan, katanya, Dinas Kominfo Medan, menerima kliping sebagai bukti pemberitaan dari media lokal maupun nasional.
Ada pun anggaran yang disediakan untuk kerjasama dengan media sebesar Rp10 miliar untuk Tahun Anggaran 2022.
“Jumlah ini mungkin dinilai besar, karena ini kan Kota besar sehingga kebutuhannya juga besar,” ujarnya.
Terkait dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia, tahun ini Diskominfo Medan telah menggelar uji kompetensi wartawan (UKW) untuk 40 wartawan. Dari jumlah tersebut, 14 wartawan dinyatakan belum kompeten, sedangkan empat tidak hadir.
“Saat ini masih terdapat 25 wartawan lagi yang belum mengikuti UKW,” ulasnya.
Arrahman mengatakan, pihaknya akan melakukan UKW lagi agar seluruh wartawan yang bekerjasama dengan Diskominfo Medan merupakan wartawan yang benar-benar berkompeten.
Ketua PWI Provinsi Sumatera Utara Ferianda Putra Sinik mengatakan, hampir seluruh pemerintah daerah di Sumut telah mengadakan UKW.
Hasilnya, PWI Sumut meraih peringkat 2 pelaksanaan UKW terbanyak di Indonesia tahun ini.
Hadir pada acara tersebut Kepala Dinas Kominfo Kota Medan Arrahman Pane, S.STP, M.AP, Ketua PWI Provinsi Sumatra Utara, Ferianda Putra Sinik, Kadis Kominfo Kota Bukittinggi Erwin Umar, Ketua PWI kota Bukittinggi Anasrul serta 61 media dari Kota Bukittinggi. (KN)