SEMARANG, Beritamerdekaonline.com – Ribuan Mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di kota Semarang melakukan demonstrasi di depan gerbang kantor Gubernur dan DPRD Provinsi Jawa Tengah, Jalan Pahlawan kota Semarang pada Selasa 14 Maret 2023.
Dalam orasinya, para mahasiswa yang diketahui berasal dari Unnes, Unwahas, Unimus, Upgris, UIN Walisongo, dan Stikubank itu menuntut agar pemerintah mencabut Perppu Cipta Kerja karena dinilai sangat merugikan para pekerja.
Demonstrasi sempat diwarnai protes mahasiswa ke jajaran pengamanan dari Polda Jateng, dikarenakan para peserta aksi tidak diperbolehkan masuk ke Gedung Gubernuran. Sehingga, muncul aksi bakar ban di jalan Pahlawan.
Beruntung, Personel gabungan Polda Jateng yang berjaga berhasil meredam aksi peserta tolak UU Cipta Kerja tersebut.
Seperti diketahui, sehari sebelumnya Partai Buruh Jawa Tengah bersama Persatuan Buruh masing-masing wilayah juga melakukan aksi unjuk rasa di tempat yang sama menolak UU Cipta Kerja.
Dalam aksinya, para buruh menuntut tiga hal, yakni menolak UU Cipta Kerja Omnibus Law di DPR RI, mengesahkan RUU perlindungan pekerja rumah tangga dan meminta audit forensik pajak negara atau mencopot dirjen pajak. (lim)