SEMARANG, Berita Merdeka Online – Pada dini hari Seorang pejalan kaki mengalami tabrak lari di depan Pasar Bulu Semarang tepatnya di Jalan Mgr. Sugiyopranoto, Kecamatan Semarang Selatan, Kamis 4 Mei 2023 pagi.
Inilah kronologi kecelakaan tabrak lari di depan Pasar Bulu Semarang yang menyebabkan korban meninggal dunia.
Adapun korban tabrak lari di Pasar Bulu Semarang itu seorang laki-laki bernama Muhson berusia 50 tahun.
Kendaraan yang menabrak korban sendiri berjenis mobil dan menurut informasi terbaru sudah diamankan oleh kepolisian.
Kanit Laka Satlantas Polrestabes Semarang AKP Adji Setiawan menyampaikan bagaimana kronologi kecelakaan ini.
Diperkirakan kejadian pada pukul 04.30 Wib, Semula mobil penabrak melaju dari arah Timur (Tugu Muda) ke Barat (Taman Madukoro) diduga kurang waspada pandangan depan dan berjalan terlalu ke kiri.
“Sehingga terjadi kecelakaan dengan pejalan kaki yang berdiri di tepi jalan, kemudian setelah terjadi kecelakaan mobil meninggalkan lokasi kejadian,” katanya.
Adji lalu mengonfirmasi jika korban meninggal dunia setelah dibawa ke Rumah Sakit Kariadi.
“Mengalami luka pada cidera kepala, meninggal dunia di TKP, kemudian dibawa ke Kamar Jenazah RSUP. Dr Kariadi Kota Semarang,” sambungnya.
Usai penyelidikan olah TKP selama kurang dari 8 jam, pengemudi yang juga pelaku tabrak lari itu telah berhasil dibekuk polisi di kediamannya.
Pasalnya, menurut kronologi kejadian, pelaku melarikan diri dengan kondisi pelat nomor mobil berhuruf G yang tertinggal di TKP.
“Kemudian selesai itu kita kembangkan kita menggunakan aplikasi e-tilang untuk mengecek, dari itu kita dapat data dengan alamat di daerah Batang,” bebernya.
Dari penyelidikan, ia mendapati mobil sudah pindah tangan sebanyak tiga kali lewat makelar. Info terakhir, mobil tersebut dibeli rental mobil di Boja, Kendal.
Polisi pun mendapati bila pemilik mobil tengah meminjamkan mobil tersebut kepada rekan sesama pengelola rental mobil yang beralamatkan di daerah Kokrosono, Kota Semarang.
“Pengemudi atas nama Kevin itu kos di daerah Kokrosono. Kalau alamat sesuai KTP-nya di Jepara, Jarangkondang. Mobilnya dimasukkan bengkel di Jalan Abdurrahman Saleh karena pelaku mengaku nabrak pagar tembok,” ungkapnya.
Setibanya di bengkel, Pihaknya mengonfirmasi pemilik mobil bila pengemudi atas nama Kevin itu masih berada di sana.
“Rekanan rental ya bukan sopir.
Sementara masih di BAP memang posisi tadi menjelaskan intinya beliaunya ngantuk dia nuker mobil kan malam jam 2, jam 3 kemudian baru persiapan pulang, persiapan buat rental besok malah sampai Bulu kecelakaan,” tandasnya. (Alex)