Sarolangun, jambi – beritamerdekaonline.com – Bentuk keseriusan pihak kepolisian memberatas kejahatan pelaku premanisme telah dibuktikan, dalam kurang dari 24 jam pelaku pengroyokan wartawan di SPBU limbur Tembesi kabupaten sarolangun provinsi jambi langsung di amankan polisi polres sarolangun.
Pelaku pengroyokan terhadap wartawan bernama junaidi dan heri yansah, ternyata keduanya merupakan warga Limbur Tembesi Kecamatan Bathin Vlll.
Bermula pada hari Selasa Tanggal 12 Desember 2023 wartawan melintas didepan SPBU yang terletak di Desa Limbur Tembesi hendak menuju Bank BRI Limbur Tembesi dan wartawan melihat di depan SPBU dalam keadaan macet dikarenakan banyak mobil yang mengantri untuk mengisi minyak.
Kemudian wartawan yang bernama Sukarlan
hanya lewat saja namun pas hendak pulang dan melintas di depan SPBU tersebut masih dalam keada’an macet lalu wartawan pun masuk kedalam SPBU dan dan mengambil dokumetasi vidio di seputaran SPBU, lalu tidak waktu lama datang puluhan orang yang tidak ia dikenal menanyakan maksud dari wartawan mengambil Video, tanpa basa-basi puluhan orang takdikenal tersebut yang patut diduga kuat sebagai mafia pelangsir BBM Bersubsidi itu memukuli wartawan.
Karena mendapatkan kekerasan saat menjalankan tugasnya selaku pers wartawan pun melaporkan kejadian tersebut ke polres sarolangun,
Setelah mendapatkan laporan, Tim Macan Pseko polres sarolangun pun melakukan penyelidikan terhadap pelaku pengeroyokan wartawan yang bernama sukarlan.
Tidak butuh waktu lama pada tanggal 13 Desember 2023 setelah tim melihat dan mempelajari rekaman cctv yang berada di SPBU
Tim pun bergegas menuju rumah yang diduga kuat sebagai pelaku pengroyokan tersebut, sesampai dirumah terduga pelaku di desa limbur tembesi tim macan pun mengamankan kedua terduga pelaku yang bernama Junaidi dan Heri Yansah, tanpa ada perlawanan kedua tersangka pun mengakui perbuatannya dan di gelandang ke polres sarolangun guna penyidikan lebih lanjut.
Penulis : Moh Basori
