Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Membuat Ribuan Orang Mengungsi

NTT, BERITA MERDEKA Online – Kepala Pelaksana BPBD NTT Ambrosius Kodo mengatakan sebanyak 5.464 orang mengungsi akibat peningkatan aktivitas vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki. Tepatnya di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Data kita 5.464 jiwa ada 1.000 lebih kepala keluarga. Kami terus berupaya untuk memberikan pelayanan dan penanganan terhadap warga yang tersebar di 5 kecamatan,” katanya saat berbincang dengan Pro3 RRI, Jumat (12/1/2024).

Selain itu BPBD dan pemerintah setempat, kata dia, berupaya mengevakuasi warga masyarakat yang masih ada di radius yang berbahaya. Hal ini dilakukan mengingat status gunung Lewotobi Laki-laki level awas.

“Semua kondisi terlayani dengan baik, kebutuhan makan minumnya, pelayanan kesehatan, ada posko kesehatan. Memang kondisi pengungsi namanya juga erupsi, tentu ada saja keluhan akibat debu vulkanik,” ujarnya.

“Mereka diberikan pelayanan tapi pemerintah juga sudah mendorong BNPB memberikan masker. Yakni sekitar 20.000 ditambah dukungan dari lembaga maupun perorangan.”

Sejauh ini, kata dia, belum ada laporan yang membahayakan dari kondisi kesehatan warga para pengungsi. “Fungsi puskesmas tentu memberikan pelayanan dengan baik, tentu yang lebih dekat ke puskesmas bisa langsung ke puskesmas,” ucapnya menjelaskan. (INT)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *