Bonjol, (Sumbar) Beritamerdekaonline.com — Ratusan warga Jorong Aia Abu, Nagari Limo Koto, Kecamatan Bonjol, sambut kedatangan Bupati Pasaman Sabar AS beserta rombongan di halaman Masjid AL Azhar pada hari Ahad, 28/01/2024. Kehadiran Sabar AS di daerah tersebut, yang didampingi oleh kepala OPD, dalam rangka membuka salah satu kegiatan keagamaan yaitu Khatam Al Qur’an.
Ketua panitia pelaksana khatam Al-Qur’an, Ashari, dalam keteranganya menyebutkan, jumlah peserta Khatam Al-Qur’an kali ini sebanyak 21 orang, terdiri dari 11 orang Santriwati dan 10 orang Santriwan, semua peserta merupakan siswa dan siswi kelas 5 dan kelas 6 Sekolah Dasar (SD).
Selain itu, Ashari juga menjelaskan, bahwa wadah tempat kue yang dipergunakan para tamu, merupakan hasil karya UMKM daerah Aia Abu. Dalam hal ini, ia berharap agar ada bimbingan dari pemerintah, terutama kecamatan dan kabupaten, jelasnya.
Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat Aia Abu, Dasril Dt Maruhun, dalam kesempatan tersebut mengungkapan terima kasih, atas nama masyarakat, terhadap Bupati Pasaman yang telah hadir dalam kegiatan Khatam Al Qur’an. Hal ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman dalam bidang keagamaan.
Disamping itu, dengan kehadiran beberapa Caleg DPRD Kabupaten Pasaman, Caleg DPRD Provinsi Sumbar dan Caleg untuk DPR RI, semakin menambah semarak jalannya pelaksanaan acara Khatam Al Qur’an tersebut.
Kehadiran bupati ke daerah tersebut, dipergunakan tokoh masyarakat setempat untuk menyampaikan aspirasi. “Alhamdulillah, Sabar AS sangat menanggapi apa yang kami sampaikan dan kami harapkan”, terang Dasril.
Bupati Sabar AS pada kegiatan tersebut, dalam arahannya mengatakan, Khatam Al Qur’an yang diselenggarakan masyarakat Aia Abu merupakan cerminan program prioritas Pemerintah Daerah Kabupaten Pasaman.
“Khatam Al Qur’an merupakan wujud kerjasama, kekompakan dan gotong royong seluruh warga setempat, ditambah lagi peran dan sumbangsih para perantau”, ucap Sabar AS.
“Dengan kegiatan ini, akan dapat menciptakan anak-anak yang shaleh, beriman, bertaqwa, sekaligus akan bisa menjadi penghafal Al Qur’an. Untuk itu, pemerintah daerah dalam salah satu program prioritasnya yaitu mewujudkan masyarakat pasaman yang Berimtaq”, kata Sabar AS.
“Dengan membaca Al Qur’an, nantinya akan dapat membentengi anak-anak dari penyakit masyarakat, diantaranya adalah narkoba, judi dan alkohol. Selain itu, mari ‘kita’ laksanakan program magrib mengaji, sholat berjama’ah di masjid dan musholla”, ajak Sabar AS diakhir sambutannya. (CN)