JAKARTA, BERITA MERDEKA Online – Pemerintah Indonesia akhirnya menetapkan 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024. Keputusan tersebut disampaikan oleh Kemenag RI melalui sidang isbat yang digelar pada hari ini 10 Maret 2024.
Mengutip dari buku ‘Catatan Ramadhan: Kumpulan Esai’ disampaikan bahwa sidang isbat adalah cara untuk menentukan datangnya bulan Ramadhan, Idul Fitri, dan Idul Adha yang biasanya digunakan di Indonesia. Metode penentuan awal Ramadhan melalui sidang isbat erat kaitannya dengan perhitungan astronomi.
Sebagai informasi, sidang isbat 2024 telah digelar oleh Kemenag RI pada hari ini 10 Maret 2024 yang berlangsung sejak pukul 17.00 WIB. Melalui sidang isbat, masyarakat dapat mengetahui kapan dimulainya puasa Ramadhan 2024, terutama bagi kalangan muslim yang berpedoman pada penetapan hasil hisab yang telah dilakukan oleh Kemenag RI.
Lantas seperti apa hasil sidang isbat dalam menentukan 1 Ramadhan 1445 Hijriah? Berikut penjelasan lengkapnya.
Mengapa Harus Ada Sidang Isbat?
Sebelum mengetahui hasil sidang isbat 2024 tentang penetapan 1 Ramadhan 1445 Hijriah, tidak ada salahnya untuk mengetahui alasan di balik diselenggarakannya sidang isbat. Merujuk dari laman resmi Kementerian Agama (Kemenag) RI, disampaikan mengenai alasan mengapa harus digelar sidang isbat untuk menentukan awal Ramadhan.
Sidang isbat diketahui telah berlangsung sejak era tahun 1950-an. Penetapan sidang isbat ini tercantum dalam Keputusan Fatwa Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah yang telah diterbitkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
Hadirnya sidang isbat dilakukan berdasarkan metode rukyah dan hisab yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama. Hasil sidang isbat ini pun berlaku secara nasional.
Lebih lanjut, dijelaskan bahwa sidang isbat penting untuk dilakukan setiap tahunnya karena ada begitu banyak organisasi kemasyarakatan (ormas) Islam di Indonesia yang memiliki metode dan standar masing-masing, terutama dalam menetapkan awal bulan Hijriah. Tak jarang terdapat perbedaan pandangan terkait hal tersebut. Sidang isbat pun hadir sebagai wadah, forum, hingga mekanisme untuk pengambilan keputusan. Hal ini tak terlepas dari peran negara dalam memberikan acuan bagi umat Islam.
Hasil Sidang Isbat Penetapan 1 Ramadhan 1445 H
Lantas seperti apa hasil sidang isbat penetapan 1 Ramadhan 1445 Hijriah? Berdasarkan pantauan detikJateng melalui live streaming Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadhan 1445 H yang dipaparkan oleh Kemenag RI melalui saluran YouTube @BimasIslamTV, dapat diketahui bahwa hasil sidang isbat menetapkan 1 Ramadhan 1445 Hijriah akan jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024.
“Sidang isbat secara mufakat menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Selasa, 12 Maret 2024” kata Menag Yaqut Cholil, Minggu (10/3/2024).
Awal Puasa Ramadhan Versi Pemerintah
Merujuk dari hasil sidang isbat yang telah dipaparkan sebelumnya, dapat diketahui bahwa awal puasa Ramadhan versi pemerintah akan dimulai sejak hari Selasa, 12 Maret 2024. Hal ini juga menunjukkan bahwa umat Islam yang berpedoman pada penetapan tersebut sudah bisa menjalankan ibadah sholat tarawih sejak hari Senin, 11 Maret 2024 besok.
Awal Puasa Ramadhan Versi NU
Serupa dengan pemerintah, awal puasa Ramadhan versi Nahdlatul Ulama (NU) diprediksi jatuh di tanggal yang sama. Mengutip dari laman resmi mereka, disampaikan oleh KH Sirril Wafa selaku ketua Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF PBNU), bahwa berdasarkan pengamatan posisi hilal melalui pengalaman atau tajribah, hilal tidak mungkin dapat dirukyat pada 29 Syaban 1445 Hijriah atau 10 Maret 2024.
Hal tersebut menunjukkan bahwa 1 Ramadhan 1445 H diprediksi bertepatan dengan tanggal 12 Maret 2024. Apabila penetapan tersebut akhirnya resmi disampaikan oleh pihak Nahdlatul Ulama, maka umat Islam yang berpedoman pada penetapan ini dapat mulai menunaikan ibadah sholat tarawih sejak hari Senin, 11 Maret 2024 besok.
Awal Puasa Versi Muhammadiyah
Berbeda dengan pemerintah dan NU, awal puasa versi Muhammadiyah jatuh satu hari lebih awal atau tepatnya di tanggal 11 Maret 2024. Hal ini sejalan dengan apa yang disampaikan dalam Maklumat Pimpinan Muhammadiyah Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah.
Berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat Muhammadiyah, ditetapkan bahwa tanggal 1 Ramadhan 1445 H jatuh pada hari Senin, 11 Maret 2024. Hal tersebut menunjukkan bahwa kaum muslim yang berpedoman pada penetapan ini akan mulai menunaikan ibadah sholat tarawih pada hari ini Minggu, 10 Maret 2024.
Kalender Puasa Ramadhan 1445 H
Mengingat puasa Ramadhan 2024 versi Pemerintah akan dimulai sejak hari Selasa, 12 Maret 2024 besok sesuai dengan hasil sidang isbat, umat Islam dapat mempersiapkan diri dalam menyambut ibadah tersebut. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan mengetahui secara lengkap terkait kalender bulan Ramadhan 1445 H.
Dengan mengetahui kalender bulan Ramadhan 1445 H yang berlangsung di tahun ini, diharapkan seorang muslim dapat memahami tanggal dimulai hingga berakhirnya puasa Ramadhan 2024. Merujuk dari Kalender Hijriah Indonesia yang diterbitkan oleh Kemenag RI, berikut uraian jadwal puasa Ramadhan 2024:
1 Ramadhan 1445 Hijriah: Selasa, 12 Maret 2024 (Puasa hari ke-1)
2 Ramadhan 1445 Hijriah: Rabu, 13 Maret 2024 (Puasa hari ke-2)
3 Ramadhan 1445 Hijriah: Kamis, 14 Maret 2024 (Puasa hari ke-3)
4 Ramadhan 1445 Hijriah: Jumat, 15 Maret 2024 (Puasa hari ke-4)
5 Ramadhan 1445 Hijriah: Sabtu, 16 Maret 2024 (Puasa hari ke-5)
6 Ramadhan 1445 Hijriah: Minggu, 17 Maret 2024 (Puasa hari ke-6)
7 Ramadhan 1445 Hijriah: Senin, 18 Maret 2024 (Puasa hari ke-7)
8 Ramadhan 1445 Hijriah: Selasa, 19 Maret 2024 (Puasa hari ke-8)
9 Ramadhan 1445 Hijriah: Rabu, 20 Maret 2024 (Puasa hari ke-9)
10 Ramadhan 1445 Hijriah: Kamis, 21 Maret 2024 (Puasa hari ke-10)
11 Ramadhan 1445 Hijriah: Jumat, 22 Maret 2024 (Puasa hari ke-11)
12 Ramadhan 1445 Hijriah: Sabtu, 23 Maret 2024 (Puasa hari ke-12)
13 Ramadhan 1445 Hijriah: Minggu, 24 Maret 2024 (Puasa hari ke-13)
14 Ramadhan 1445 Hijriah: Senin, 25 Maret 2024 (Puasa hari ke-14)
15 Ramadhan 1445 Hijriah: Selasa, 26 Maret 2024 (Puasa hari ke-15)
16 Ramadhan 1445 Hijriah: Rabu, 27 Maret 2024 (Puasa hari ke-16)
17 Ramadhan 1445 Hijriah: Kamis, 28 Maret 2024 (Puasa hari ke-17)
18 Ramadhan 1445 Hijriah: Jumat, 29 Maret 2024 (Puasa hari ke-18)
19 Ramadhan 1445 Hijriah: Sabtu, 30 Maret 2024 (Puasa hari ke-19)
20 Ramadhan 1445 Hijriah: Minggu, 31 Maret 2024 (Puasa hari ke-20)
21 Ramadhan 1445 Hijriah: Senin, 1 April 2024 (Puasa hari ke-21)
22 Ramadhan 1445 Hijriah: Selasa, 2 April 2024 (Puasa hari ke-22)
23 Ramadhan 1445 Hijriah: Rabu, 3 April 2024 (Puasa hari ke-23)
24 Ramadhan 1445 Hijriah: Kamis, 4 April 2024 (Puasa hari ke-24)
25 Ramadhan 1445 Hijriah: Jumat, 5 April 2024 (Puasa hari ke-25)
26 Ramadhan 1445 Hijriah: Sabtu, 6 April 2024 (Puasa hari ke-26)
27 Ramadhan 1445 Hijriah: Minggu, 7 April 2024 (Puasa hari ke-27)
28 Ramadhan 1445 Hijriah: Senin, 8 April 2024 (Puasa hari ke-28)
29 Ramadhan 1445 Hijriah: Selasa, 9 April 2024 (Puasa hari ke-29)
Niat Puasa Ramadhan
Bagi kaum muslim yang hendak menunaikan ibadah puasa Ramadhan, hendaknya mengetahui bacaan niatnya terlebih dahulu. Berdasarkan informasi yang disampaikan dalam buku ‘oleksi Doa & Dzikir Sepanjang Masa’, berikut bacaan niat puasa Ramadhan lengkap:
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هَذِهِ السَّنَةِ لِلَّهِ تَعَالَى
“Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa-i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillaahi ta’aalaa.”
Artinya: “Aku berniat puasa besok hari untuk menunaikan kewajiban Ramadhan tahun ini karena Allah SWT.”
Itulah tadi rangkaian penjelasan mengenai hasil sidang isbat 1 Ramadhan 1445 Hijriah yang dilengkapi dengan awal puasa Ramadhan berbagai versi, kalender puasa Ramadhan lengkap, dan bacaan niatnya. Semoga informasi ini membantu! (DTC)
