Bengkulu Utara, Beritamerdekaonline.com – Gotong royong merupakan salah satu bentuk nyata kemanunggalan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan rakyat. Pada Kamis, 25 April 2024, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 423-01/Ketahun turut serta bersama masyarakat dalam kegiatan memperbaiki jembatan di Desa Air Sebayur, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara.
Jembatan yang berada di jalur lintas utama Kabupaten Bengkulu Utara mengalami kerusakan cukup parah, terutama di perbatasan antara dusun simpang batu dan dusun lembah duri, Desa Air Sebayur. Jalan ini menjadi akses vital yang menghubungkan Kecamatan Giri Mulya dengan Kecamatan Ketahun dan Pinang Raya. Kerusakan jembatan terutama disebabkan oleh usia yang sudah tua serta sering dilewati oleh kendaraan pengangkut kelapa sawit.
Danramil 423-01/Ketahun, Kapten Inf Yudi Triawan, menjelaskan bahwa jembatan tersebut memiliki risiko ambruk di bagian lantai kayu. Oleh karena itu, dalam beberapa hari terakhir, Babinsa bersama warga setempat berinisiatif untuk melakukan perbaikan secara swadaya. Langkah ini diambil setelah koordinasi dengan pemerintah desa setempat untuk memastikan kelancaran transportasi di wilayah tersebut.
Partisipasi TNI dan masyarakat dalam memperbaiki jembatan ini merupakan bagian dari pembinaan teritorial TNI dan juga sebagai bentuk kepedulian terhadap fasilitas umum di Kecamatan Pinang Raya yang merupakan wilayah Koramil 423-01/Ketahun.
Melalui aksi gotong royong ini, diharapkan kondisi jembatan dapat dipertahankan agar tetap dapat dilewati oleh masyarakat sementara menunggu realisasi perbaikan permanen dari pemerintah daerah. Dengan demikian, kegiatan sehari-hari masyarakat dapat berjalan lancar tanpa terganggu oleh kerusakan infrastruktur yang ada. Gotong royong ini juga menjadi contoh nyata semangat kebersamaan antara TNI dan rakyat dalam membangun dan menjaga lingkungan. (Yap)