UNGARAN, Berita Merdeka Online – Kurang dari 24 jam, setelah penemuan mayat seorang lali-laki tanpa identitas di sungai Panjang Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang akhirnya terungkap. Mayat laki-laki tersebut bernama Rochimun (47) warga Desa Baran Kecamatan Ambarawa.
Seperti diwartakan sebelumnya, warga Ambarawa sempat digegerkan penemuan mayat tanpa identitas yang mengapung di bantaran/tepi sungai Panjang Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang, Sabtu (25/5/2024).
Awalnya seorang warga Ambarawa Isroni (24) yang sedang mencari rumput untuk pakan ternak miliknya, disekitar bantaran/tepi sungai Panjang Kec. Ambarawa menemukan jenazah di sungai tersebut.
Kapolsek Ambarawa AKP Abdul Mufid, dalam keterangan menyampaikan bahwa korban tanpa identitas tersebut diketahui merupakan warga Ds. Baran Kec. Ambarawa.
“Betul dapat kami sampaikan bahwa, untuk identitas Jenazah yang ditemukan pada pagi hari oleh saudara Isroni saat mencari rumput di tepi sungai Panjang Ambarawa, adalah warga Ds. Baran Kec. Ambarawa bernama saudara Rochimun (47),” ungkap AKP Abdul Mufid, Sabtu (25/5/2024) malam.
Pihaknya menjelaskan kembali bahwa pengungkapan identitas tersebut berdasar pihak keluarga, dimana pihak keluarga datang ke RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa atas info yang beredar atas penemuan jenazah tersebut.
Dan setelah melihat ciri ciri pada jenazah, keluarga yang dalam hal ini diwakili Tuminah (51) kakak kandung korban meyakini bahwa korban adalah adik kandungnya yang sejak hari Selasa pagi meninggalkan rumah.
“Adik saya meninggalkan rumah pada Selasa pagi hari 21 Mei 2024, dan korban meninggalkan rumah dalam keadaan mengalami Depresi,” ujar Tuminah.
Kapolsek Ambarawa selanjutnya menyampaikan bahwa, kepergian korban dari rumah dikuatkan oleh hasil rekaman CCTV lingkungan tenpat tinggal korban.
“Korban diketahui melalui CCTV lingkungan, meninggalkan wilayah Ds. Baran pada Selasa pagi 21 Mei 2024 sekitar pukul 06.30 WIB. Dan dari keterangan pihak keluarga maupun lingkungan, korban sempat melakukan percobaan bunuh diri sebanyak 3x,” pungkas Kapolsek.
Saat ini jenazah sudah dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan, dan pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi dengan menyertai surat pernyataan. (day)