BANJARNEGARA, Berita Merdeka Online – Waduk Mrica di Kabupaten Banjarnegara kembali menelan korban jiwa. Slamet Setiadi (54) warga Desa Bawang Kabupaten Banjarnegara dilaporkan hilang tenggelam di waduk Mrica saat mencari sampah plastik di waduk terpanjang se-Asia Tenggara tersebut. Kejadian tersebut terjadi pada Senin (27/5/2024) siang, sekira pukul 11.00 WIB.
Kepala Basarnas Semarang, Budiono, menceritakan kejadian bermula saat korban pada pagi hari sekira pukul 09.00 WIB terlihat oleh saksi, Roso, dengan menggunakan perahunya sedang mencari sampah plastik. Aktivitas tersebut biasa korban lakukan di waduk yang sebagian permukaannya tertutup eceng gondok.
Namun oleh saksi, sekira pukul 11.00 WIB ada teriakan minta tolong dari arah rimbunan eceng gondok, sedangkan perahu korban tampak kosong. Meskipun jarak lokasi kejadian ke pinggir waduk cukup dekat, hanya 50 meteran, namun karena kejadian begitu cepat, para saksi yang ada di sekitar area tersebut tak mampu berbuat banyak.
“Diduga korban terjatuh dari perahu di area eceng gondok. Diduga juga ia tidak bisa berenang dan akhirnya tenggelam,” ujar Budiono.
Basarnas Pos SAR Wonosobo beserta Tim SAR gabungan yang menerima informasi tersebut segera menggelar operasi pencarian dan penyelamatan. Operasi SAR difokuskan dengan penyelaman di area duga titik tenggelamnya serta dengan menggunakan peralatan aqua eye.
Namun hingga menjelang senja, usaha tim SAR gabungan belum membuahkan hasil. Tim penyelam cukup terkendala dengan visibilitas zero di lokasi kejadian serta banyaknya eceng gondok yang membuat pergerakan tim menjadi terbatas.
“Sementara pencarian kami hentikan mengingat hari sudah mulai gelap sehingga tidak efektif. Pencarian besok akan difokuskan pembersihan eceng gondok di area pencarian agar mempermudah mobilitas tim dan kembali akan dilakukan penyelaman,” imbuhnya.
“Semoga besok tim diberikan kemudahan sehingga korban lekas ditemukan,” pungkas Budiono. (day)