SEMARANG, Berita Merdeka Online – Ratusan relawan dari berbagai unsur, kelompok, dan profesi yang tergabung dalam Sahabat Iin melakukan deklarasi dukungan untuk memenangkan Tazkiyyatul Muthmainnah (Mbak Iin) sebagai calon wakil wali kota Semarang melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Semarang November mendatang. Deklarasi tersebut dilaksanakan di MG Setos, Semarang Tengah, Senin (3/6/2024).
Koordinator Sahabat Mbak Iin, Atatin Malihah, menjelaskan alasan dukungan terhadap Mbak Iin, yang dinyatakan dalam naskah deklarasi bahwa hanya Mbak Iin yang mampu membawa masyarakat Semarang menuju kemajuan dan kesejahteraan.
“Harapan warga kota Semarang untuk lebih maju dan sejahtera akan mudah terwujud ketika Mbak Iin menjadi wakil wali kota Semarang,” klaim Atatin.
Meski belum ada kejelasan mengenai surat rekomendasi dari DPP PKB, Atatin menegaskan bahwa deklarasi tersebut menunjukkan kekuatan dan kelayakan Mbak Iin untuk maju dalam Pilwalkot Semarang.
“Kenapa dideklarasikan sekarang? Karena agar rekomendasi turun ke Mbak Iin, kita tunjukkan betapa banyaknya dukungan yang ada,” tegasnya.
Atatin juga menyoroti kelayakan Mbak Iin sebagai tokoh yang berkhidmat dalam NU dan masyarakat luas. Kehadirannya telah memberikan manfaat nyata, terbukti dengan hadirnya berbagai elemen masyarakat dalam deklarasi tersebut, termasuk difabel, lintas agama, ojek online, UMKM, dan banyak komunitas lainnya yang telah bersinergi dengan Mbak Iin sejak 2019.
Sementara itu, bakal calon wakil wali kota Semarang, Tazkiyatul Muthmainnah (Mbak Iin), menyatakan bahwa kegiatan hari ini merupakan konsolidasi tim pemenangan yang dinamakan Sahabat Mbak Iin, yang terdiri dari berbagai unsur kelompok dan komunitas di masyarakat.
“Sahabat Mbak Iin ini terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama dari lintas agama, dan banyak lainnya. Alhamdulillah, untuk Iin mereka mau datang,” ujarnya.
Iin juga menyebut bahwa perwakilan dari NU, GP Ansor, Fatayat NU, Muslimat NU, serta badan otonom NU lainnya, UMKM, aktivis perempuan, dan difabel turut hadir dalam deklarasi ini.
“Saya intens berinteraksi dengan difabel dan kelompok rentan lainnya yang harus kita lindungi, termasuk ojek online. Jadi 300 orang ini akan menjadi embrio,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa 300 orang yang tergabung dalam Sahabat Mbak Iin berasal dari 16 kecamatan di Semarang, dan diharapkan menjadi motor penggerak di daerah masing-masing. Mengenai dukungan dari Perempuan Bangsa (badan otonom PKB), Iin menyatakan bahwa PB mendukung penuh meski tidak menjadi inisiator lahirnya tim pemenangan.
“Dengan dukungan tokoh-tokoh senior ini, saya semakin bersemangat. Ini menjadi pelecut bagi saya untuk mengikuti proses selanjutnya,” tambahnya.
Iin optimis dalam memperoleh surat rekomendasi dari DPP PKB dan menjelaskan bahwa langkah selanjutnya setelah mendapatkan rekomendasi adalah menentukan koalisi karena PKB hanya memiliki 5 kursi DPRD Kota Semarang pada pemilihan legislatif terakhir.
“Saya optimis karena saya kader PKB dan melangkah bukan hanya karena keinginan pribadi, tetapi juga dorongan dari banyak pihak, termasuk dukungan hari ini,” pungkasnya. (lim)
