Beritamerdekaonline.com, Tolitoli – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tolitoli melaksanakan sosialisasi pendidikan pemilih dan sosialisasi Keputusan KPU Nomor 620 Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Hotel Mitra Utama pada tanggal 22 – 07 – 2024. Sosialisasi ini dihadiri oleh Ketua KPU Tolitoli, Junaidi, Sekretaris KPU Tolitoli, Habibah I Timumun, beserta komisioner KPU Tolitoli dan para PPK dari 10 kecamatan di Kabupaten Tolitoli.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilkada serentak tahun 2024. Ketua KPU Tolitoli, Junaidi, menjelaskan bahwa Keputusan KPU Nomor 620 Tahun 2024 mengatur tentang pedoman teknis sosialisasi dan pendidikan pemilih dalam penyelenggaraan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
;Peran dari semua penyelenggara, mulai dari tingkat PPK, PPS, KPPS, dan PPDP sangat dibutuhkan untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Pilkada serentak tahun 2024 ini;, kata Junaidi.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan usaha untuk menyampaikan informasi sekaligus meningkatkan pengetahuan masyarakat agar semakin sadar akan pentingnya partisipasi dan keterlibatan mereka dalam Pilkada 2024. Junaidi menambahkan bahwa upaya KPU untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih dapat ditempuh melalui sosialisasi langsung kepada masyarakat melalui Ketua RT, perekrutan relawan demokrasi, dan penggunaan media sosial untuk memberikan informasi tentang mekanisme dan tahapan pemilu.
Ketua KPU berharap para PPK yang hadir dapat lebih efektif menyampaikan informasi pendidikan pemilih terkait Pilkada serentak, sehingga dapat mendorong partisipasi masyarakat dalam menyukseskan Pilkada bulan November 2024 mendatang.
Keputusan KPU Nomor 620 Tahun 2024 menyasar partisipasi pemilih pemula, pemuda, perempuan, penyandang disabilitas, pemilih kelompok marjinal, warga internet, serta pemilih komunitas dan keagamaan. Junaidi juga menekankan pentingnya perhatian khusus kepada pemilih penyandang disabilitas oleh penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan dan desa.
Ketua KPU juga berharap seluruh penyelenggara, mulai dari tingkat kecamatan hingga kelurahan dan desa, untuk selalu meningkatkan koordinasi agar pelaksanaan Pilkada serentak bulan November mendatang berjalan sukses.
Sosialisasi pendidikan pemilih ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pemilih dalam pelaksanaan Pilkada 2024. ;KPU akan berupaya lebih keras dengan program-program sosialisasi yang tepat sasaran hingga pelosok-pelosok lingkungan untuk lebih meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024; pungkas Junaidi. (Alm)