Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Jamik Baitul Ma’wa Pante Lhok Kaju

Pidie, Beritamerdekaonline.com – Masjid Jamik Baitul Ma’wa di Gampong Pante Lhok Kaju, Kecamatan Indra Jaya, Kabupaten Pidie, kembali menyelenggarakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW pada Senin, 16 September 2024. Acara ini menjadi momen penting bagi umat Islam di wilayah tersebut untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad SAW dan meneladani ajaran-ajarannya.

Zulkifli, yang akrab disapa Abidon, Ketua Panitia Masjid Jamik Baitul Ma’wa, menyampaikan kepada media bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan tradisi tahunan yang rutin digelar di masjid mereka. “Setiap tahun, kami selalu merayakan Maulid Nabi 12 Rabiul Awal sebagai bentuk penghormatan kepada Rasulullah,” ujar Abidon.

Peringatan Maulid tahun ini terasa lebih istimewa dengan kehadiran salah satu calon Bupati Pidie periode 2024-2029, Ir. H. Zakaria, beserta rombongannya. Zakaria datang bersama sejumlah tokoh partai politik, di antaranya Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Pidie, Yusri Kasem, perwakilan dari Partai PAS, dan GABTHAT. Kehadiran mereka disambut hangat oleh panitia acara, termasuk Ketua Masjid Zulkifli Abidon, Ketua PHBI (Panitia Hari Besar Islam) Tgk Husaini, serta para remaja masjid setempat.

“Ini adalah momen yang sangat berharga bagi kami. Kehadiran tokoh-tokoh penting di tengah perayaan Maulid memberikan semangat baru bagi masyarakat, terutama dalam memperkuat ukhuwah Islamiyah,” lanjut Abidon.

Selain menghadirkan tokoh politik, acara ini juga dimeriahkan dengan berbagai kegiatan keagamaan. Pada malam harinya, panitia mengadakan acara Dakwah Islamiyyah dengan menghadirkan penceramah Tgk. Fathussalim. Dakwah ini diharapkan dapat memperdalam pemahaman masyarakat tentang pentingnya meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari.

Tidak hanya itu, peringatan Maulid di Masjid Jamik Baitul Ma’wa juga dimeriahkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Muhammad Iqbal, yang dikenal sebagai pemenang juara pertama Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat nasional. Kehadiran ustadz dengan kemampuan tilawah yang luar biasa ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri bagi para jamaah yang hadir.

Abidon menekankan bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tidak hanya sekadar acara seremonial, tetapi juga momentum untuk mempererat silaturahmi dan kebersamaan umat. “Kami ingin melalui acara ini, masyarakat Pante Lhok Kaju dan sekitarnya semakin solid dalam menjaga nilai-nilai keislaman. Dengan begitu, kita semua bisa terus menjaga kerukunan dan keharmonisan di tengah masyarakat,” tegas Abidon.

Acara Maulid Nabi ini pun berlangsung dengan khidmat dan meriah. Para jamaah yang hadir tidak hanya berasal dari lingkungan sekitar masjid, tetapi juga dari wilayah-wilayah lain di Kabupaten Pidie. Hal ini menunjukkan betapa besar antusiasme umat dalam memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW, sekaligus memperkuat tali persaudaraan antarumat Islam.

Melalui acara ini, panitia dan masyarakat Pante Lhok Kaju berharap peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dapat terus dilaksanakan dengan semangat yang sama setiap tahunnya. Selain sebagai bentuk penghormatan terhadap Nabi, peringatan ini juga diharapkan menjadi ajang bagi umat untuk semakin memperdalam keimanan dan memperbaiki diri dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

“Kami berharap, peringatan Maulid ini tidak hanya membawa keberkahan bagi masjid dan masyarakat, tetapi juga menjadi sarana untuk mempererat ukhuwah antarumat Islam di Pidie. Semoga kita semua dapat terus meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam setiap langkah kehidupan kita,” tutup Abidon. (JeP)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *