Bengkulu, Beritamerdekaonline.com – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Bengkulu mengadakan kegiatan pembinaan organisasi kemasyarakatan (Ormas) dan diskusi penggunaan dana hibah, dengan tema utama peningkatan peran Ormas dalam menyukseskan Pilkada Serentak 2024. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Wilo, Kota Bengkulu, dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat serta perwakilan Ormas se-Provinsi Bengkulu.
Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Bengkulu, Jaduliwan, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturahmi dan menjadi wadah diskusi antara pemerintah daerah dan Ormas.
“Pertama, kegiatan ini adalah ajang silaturahmi dan berbagi informasi terkait peran Ormas dalam Pilkada nanti. Kedua, ini menjadi upaya optimalisasi dalam memfasilitasi Ormas agar bisa turut membantu pembangunan di Provinsi Bengkulu,” jelasnya, Rabu (6/11/2024).
Lebih lanjut, Jaduliwan menekankan pentingnya penggunaan dana hibah yang efektif oleh Ormas. Menurutnya, pengelolaan dana hibah harus tepat sasaran. Kemudian peran Ormas dalam mendukung terciptanya suasana Pilkada yang aman dan damai serta meningkatkan partisipasi pemilih.
“Kami berharap, melalui peran aktif Ormas, partisipasi pemilih dalam Pilkada bisa meningkat. Selain itu, kondusivitas di masyarakat juga terjaga, dan kami juga berharap masukan dari Ormas yang hadir hari ini dapat membantu instansi kami agar bisa lebih baik kedepannya,” tambahnya.
Mewakili Sekretaris Daerah Provinsi Bengkulu, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Bengkulu, Khairil Anwar, juga menyampaikan pentingnya pembinaan bagi Ormas dalam menjalankan fungsi sosial dan politiknya di tengah masyarakat. Menurutnya, pemerintah Provinsi Bengkulu berkomitmen untuk terus memberikan dukungan, meski dana hibah terbatas.
“Pembinaan ini menunjukkan komitmen kami untuk terus mendorong peran Ormas dalam menjaga perdamaian selama Pilkada. Terkait dana hibah, memang kita memiliki keterbatasan anggaran, tetapi kami berupaya mengakomodir semua Ormas yang terdaftar di Badan Kesbangpol Provinsi Bengkulu,” ungkap Khairil.
Namun, mengingat banyaknya jumlah Ormas di Provinsi Bengkulu, pemerintah belum dapat memberikan bantuan secara menyeluruh dalam satu tahun anggaran. Oleh karena itu, bantuan dana hibah akan dilakukan secara bertahap, dengan harapan dapat mendukung Ormas dalam berpartisipasi aktif di tengah keterbatasan anggaran.
“Kami berharap, meskipun bantuan dilakukan bertahap, Ormas tetap bisa menjalankan tugas sosialnya secara optimal. Kami ingin Pilkada nanti berlangsung aman, tertib, dan menjadi cerminan demokrasi yang sehat di Provinsi Bengkulu,” pungkasnya.
Kegiatan ini disambut baik oleh para peserta yang hadir. Banyak perwakilan Ormas yang menyampaikan apresiasinya dan mengungkapkan harapan agar pembinaan serupa terus dilaksanakan. Mereka menilai, dukungan dari pemerintah daerah sangat penting untuk menguatkan peran Ormas dalam menjaga kestabilan sosial dan politik, terutama menjelang Pilkada.
Dengan adanya pembinaan ini, diharapkan Ormas di Bengkulu dapat semakin bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan Pilkada Serentak 2024 yang aman, damai, dan demokratis.
