BLORA, Berita Merdeka Online – Kawah Kesongo atau Oro-oro Kesongo di Desa Gabusan, Kecamatan Jati, Kabupaten Blora, kembali aktif dengan mengeluarkan semburan lumpur disertai bunyi gemuruh, pada Selasa (3/12). Semburan lumpur ini mencapai ketinggian 8 hingga 20 meter.
Kapolsek Jati Polres Blora, AKP Sugiman ketika dikonfirmasi membenarkan telah terjadinya semburan lumpur panas di Kawah Kesongo yang lokasinya sebagian turut tanah Desa Gabusan Kec Jati Kab Blora, yang dimungkinkan mengandung gas beracun.
Untuk itu, AKP Sugiman menghimbau pada warga masyarakat setempat agar tidak mendekat di lokasi semburan lumpur panas di Kawah Kesongo.
“Kepada masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di lingkungan Kawah Ombo Kesongo,” kata AKP Sugiman, saat dihubungi beritamerdekaonline melalui aplikasi WhatsApp, pada Rabu (4/12).
Bagi pengunjung Kawah Kesongo dilarang masuk area tersebut yang sudah diberi papan pengumuman dan police line di pintu masuk lokasi.
“Masyarakat yang datang, dihimbau cukup melihat dari jarak jauh,” imbuhnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blora, menyampaikan Kawah Kesongo mengeluarkan semburan lumpur, disertai bau belerang menyengat yang tercium hingga radius satu kilometer.
“Semburan terjadi sekitar pukul 04.00 WIB sebanyak empat kali, kemudian satu letupan besar terjadi pukul 10.25 WIB,” ujar Agung Triyono, anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Blora.
Agung menambahkan bahwa meski aktivitas kawah mulai menurun, potensi letupan susulan masih ada. Oleh karena itu, masyarakat diminta menjauh dari area tersebut.
Fenomena semburan lumpur di Kawah Kesongo ini menjadi pusat perhatian setelah warga yang sempat merekam kejadian tersebut menyebarkannya di medsos.(day)
