Pemkab Bengkulu Utara Surati OPD dan Direktur CV Terkait GOR Ketahun dan Gedung Puskesmas

Progres pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Kecamatan Ketahun, Bengkulu Utara, yang menjadi sorotan publik menjelang batas akhir pengerjaan.

Bengkulu Utara, Beritamerdekaonline.com – Terkait pekerjaan gedung Olahraga (GOR) di Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara, dan gedung Puskesmas. Besok pada Jum’at 13 Desember 2024 Kepala OPD, Tim teknis PUPR dan Direktur CV beserta Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dipanggil oleh Pejabat Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Utara.

“Adapun pemanggilan oleh pejabat Pemkab Bengkulu Utara, yang di komandoi oleh Sekretaris Daerah melalui Asisten II Heru Susanto (Mewakili-red), pemanggilan dalam bentuk surat undangan ke OPD dan direktur CV tersebut menjadi seperti tanda tanya publik, sebab pekerjaan Gedung Olahraga (GOR) Dinas Kepemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Bengkulu Utara tersebut tinggal hitungan hari.”

“Catatan, perlu diketahui kedua paket fisik tersebut bukan paket kacang-kacangan (kecil-red), seperti GOR di Kecamatan Ketahun Kabupaten Bengkulu Utara nominal terbilang cukup fantastis, dimana Gedung Olahraga (GOR) Ketahun tersebut menelan hampir 10,8 Miliar lebih uang negara, dan akan habis waktu pengerjaan di 29 Desember 2024.

“Lebih lanjut, dimana dari pada isi dari surat pemanggilan tersebut desposisi Sekretaris Daerah (Sekda) tertanggal 09 Desember 2024. Prihal penyampaian progres pekerjaan fisik Pembangunan Bangunan tempat gedung olahraga Dispora sekaligus Progres pekerjaan pembangunan Puskesmas Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkulu Utara.”

Berlangsung diruang rapat Tepra Pemkab Bengkulu Utara, terkait klarifikasi progres pekerjaan fisik di Dinas Kepemudaan dan Olahraga Bengkulu Utara dan Dinas Kesehatan Bengkulu Utara (BU), juga PPTK kegiatan dimaksud ikut hadir membawa data fisik beserta keuangan dan juga ditegaskan dalam surat penggilan tersebut PPTK tidak dapat diwakili. (yapp)

#BeritaTerbaru #BeritaMerdekaOnlineTrend

Progres pembangunan Gedung Olahraga (GOR) di Kecamatan Ketahun, Bengkulu Utara, yang menjadi sorotan publik menjelang batas akhir pengerjaan.

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *