Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati Solok periode 2025-2030. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Solok, Arosuka, Rabu, (5/3/2025).
Arosuka, (Sumbar) Berita MerdekaOnline.com — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Pidato Perdana Bupati dan Wakil Bupati Solok periode 2025-2030. Acara yang berlangsung di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Solok, Arosuka, Rabu, (5/3/2025).
Rapat Paripurna tersebut dihadiri oleh berbagai unsur Forkopimda, pimpinan dan anggota DPRD, Sekretaris Daerah, para kepala OPD, camat se-Kabupaten Solok, serta tamu undangan lainnya.
Dalam pidato perdananya, Bupati Solok Jon Firman Pandu, SH., menyampaikan rasa syukur dan apresiasi atas kepercayaan yang diberikan oleh masyarakat Kabupaten Solok. Ia menegaskan bahwa amanah ini akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab, dedikasi, dan keikhlasan.
“Hari ini adalah hari yang bersejarah, bukan hanya bagi saya pribadi, tetapi juga bagi kita semua. Saya dan Wakil Bupati H. Candra, S.H.I., siap menjalankan tugas untuk membangun Kabupaten Solok yang lebih maju, mandiri, dan sejahtera,” ujar Bupati Jon Firman Pandu.
Lebih lanjut, ia memaparkan visi kepemimpinannya, yaitu “Terwujudnya Pemerintahan yang Melayani Menuju Masyarakat Madani Nan Sejahtera.” Visi ini kemudian dijabarkan dalam empat misi utama, yakni: Mewujudkan Smart Government dan pemerintahan yang berintegritas dalam melayani, Meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar berdaya saing global, Memberdayakan masyarakat berbasis adat dan budaya, Meningkatkan perekonomian berbasis potensi dan sumber daya nagari.
Sebagai langkah awal, Bupati dan Wakil Bupati Solok menetapkan program 100 hari kerja yang berfokus pada berbagai sektor prioritas, di antaranya, Solok Bebas Sampah sebagai upaya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan, Basawah Pokok Murah, sebuah program untuk memastikan ketersediaan pangan dengan harga yang lebih terjangkau., Perbaikan infrastruktur guna meningkatkan konektivitas dan kenyamanan masyarakat, Perbaikan layanan internet di enam nagari yang masih mengalami blank spot, Hibah untuk sekolah swasta dan keagamaan, serta bantuan untuk rumah ibadah Pengembangan ekonomi melalui program One Village One Product (OVOP) dan pembinaan Nagari Creative Hub, Peningkatan dukungan bagi KONI dan pendidikan vokasi guna mendukung prestasi olahraga dan keterampilan kerja, dan Optimalisasi pemanfaatan aset pariwisata daerah serta alokasi BPJS/JKN KIS bagi masyarakat yang membutuhkan.
Selain itu Bupati Jon Firman Pandu juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD, Forkopimda, ASN, dan pemangku kepentingan lainnya.
“Saya mengajak kita semua untuk meninggalkan perbedaan politik yang telah berlalu. Saatnya kita bersatu dan bekerja sama demi kemajuan Kabupaten Solok. Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, insyaallah kita akan mencapai kemajuan yang lebih baik,” tambahnya.
Acara otrsenit menjadi tonggak awal kepemimpinan Jon Firman Pandu dan H. Candra dalam mewujudkan Kabupaten Solok yang Sejuk dan Damai, sesuai dengan semangat pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan. (Ikhsan YP)