Beritamerdekaonline.com, Bengkulu – Proyek Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) regional Bengkulu menjadi harapan baru bagi masyarakat di tiga wilayah, yakni Kota Bengkulu, Bengkulu Tengah, dan Seluma. Proyek strategis nasional ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar akan air bersih yang selama ini menjadi impian masyarakat di wilayah tersebut.
Kepala Proyek SPAM, Isnan, menyatakan optimisme bahwa proyek ini akan memasuki tahap uji coba penggunaan dalam tahun ini. “Kami menargetkan tahun ini untuk mulai menguji coba penggunaan SPAM ini. Oleh karena itu, kami meminta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk mengawasi proyek ini hingga selesai, memastikan konstruksi yang dilakukan oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW), dan Pemerintah Daerah (Pemda) terlaksana tepat waktu serta memenuhi standar kualitas dan kuantitas yang diharapkan,” jelas Isnan.
Proyek SPAM ini tidak hanya fokus pada penyelesaian konstruksi tepat waktu, tetapi juga memastikan kualitas dan kuantitas pekerjaan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. Pengawasan oleh BPKP diharapkan dapat menghindari potensi penyimpangan dan memastikan proyek berjalan sesuai rencana. ‘Kami memastikan proyek strategis nasional ini akan selesai tepat waktu dan akan diujicoba tahun ini’. Jika tidak selesai tahun ini, maka proyek ini akan dilanjutkan sampai selesai,” tambah Isnan.
Sebagai bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN), SPAM untuk regional Bengkulu Tengah-Kobema (Benteng, Kota Bengkulu, Seluma) memiliki arti penting dalam rangka percepatan pembangunan infrastruktur dasar di Indonesia. ‘Proyek ini merupakan implementasi dari Peraturan Presiden Nomor 109 Tahun 2020 yang merupakan perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional,.
Penetapan proyek ini sebagai PSN oleh Presiden RI menunjukkan komitmen pemerintah pusat dalam mendukung penyediaan infrastruktur dasar yang merata di seluruh Indonesia. Proyek SPAM ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas hidup masyarakat di wilayah Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Seluma.
Dengan terwujudnya SPAM regional ini, masyarakat di tiga wilayah tersebut akan mendapatkan akses air bersih yang lebih baik. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesehatan masyarakat serta mendukung kegiatan ekonomi dan sosial. “Proyek ini merupakan harapan besar bagi masyarakat yang selama ini kesulitan mendapatkan air bersih. Dengan SPAM ini, kita berharap kebutuhan dasar masyarakat akan air bersih dapat terpenuhi,” ujar Isnan.
Setelah tahap uji coba, proyek ini akan terus dievaluasi dan disempurnakan untuk memastikan kelancaran operasional dan pemenuhan kebutuhan air bersih secara berkelanjutan. “Kami berharap ‘proyek ini dapat segera beroperasi penuh dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,. Pengawasan dan kerjasama semua pihak sangat diperlukan untuk mewujudkan tujuan ini,” tutup Isnan.
Proyek SPAM regional Bengkulu adalah langkah konkret pemerintah dalam menyediakan infrastruktur yang mendukung kebutuhan dasar masyarakat. Dengan komitmen dan pengawasan yang ketat, proyek ini diharapkan dapat segera terealisasi dan memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat di Bengkulu Tengah, Kota Bengkulu, dan Seluma. (TIM BMO Bengkulu)