×
Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.

Dua Dekade RISMA JT, Dari Pembinaan Remaja hingga Kemandirian Ekonomi Masjid

SEMARANG, Berita Merdeka Online – Remaja Islam Masjid Agung Jawa Tengah (RISMA JT) telah menapaki perjalanan dua dekade, tepatnya pada 25 Mei 2025 lalu. Selama itu, RISMA JT aktif menggelar berbagai kegiatan positif demi memakmurkan Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), mulai dari pembinaan keagamaan, pendidikan, kajian, dakwah, hingga kewirausahaan.

Ketua Badan Pengelola Pelaksana MAJT, Prof. Dr. KH. Noor Achmad, MA, menyampaikan apresiasinya kepada jajaran pengurus RISMA JT, baik yang lama maupun yang baru.

Menurutnya, RISMA JT merupakan salah satu pilar penting dalam menghidupkan aktivitas di lingkungan MAJT.

“RISMA JT termasuk yang paling aktif dan konsisten dalam upaya memakmurkan masjid. Mereka telah menyelenggarakan berbagai kegiatan keumatan berskala besar,” ujar Prof. Noor saat melantik kepengurusan baru RISMA JT masa khidmat 2025–2027 di Ruang Utama MAJT, Minggu (25/5/2025), sebagaimana tertuang dalam rilis resmi RISMA JT, Selasa (27/5/2025).

Ia menambahkan, sejumlah kegiatan RISMA JT sebelumnya berhasil menarik partisipasi ribuan jamaah, termasuk acara yang menghadirkan tokoh-tokoh ternama seperti Habib Umar Muthohar, Habib Zainal Abidin dari Pekalongan, dan Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf dari Solo. RISMA JT juga pernah menggelar pertemuan remaja masjid se-Jawa Tengah.

Prof. Noor menilai RISMA JT tidak hanya menjadi tempat berhimpunnya remaja, namun juga wadah pembelajaran organisasi, kepemimpinan, dan kontribusi sosial.

Pelantikan pengurus RISMA JT

Ia berharap pengurus baru mampu terus berinovasi dan membangun kolaborasi, termasuk dengan lembaga seperti BAZNAS.

“Saya mendorong agar RISMA JT mengembangkan gerakan ekonomi remaja masjid. Silakan bekerjasama dengan BAZNAS melalui program Z-Coffee yang telah terbukti berhasil di berbagai daerah,” tuturnya.

Ketua RISMA JT terpilih, Herry Susanto, menyatakan komitmennya untuk membawa organisasi ke arah yang lebih maju dan bermanfaat.

Ia mengajak seluruh elemen RISMA JT untuk tetap istiqamah dan bersinergi dalam menyemarakkan kegiatan-kegiatan keagamaan dan sosial di MAJT.

Sementara itu, Penasehat RISMA JT, Ahsan Fauzi, mendukung penuh ide pengembangan Z-Coffee di MAJT. Menurutnya, program ini sangat potensial sebagai wadah pelatihan wirausaha bagi remaja masjid.

Ia juga mengenang inisiatif koperasi yang dirintis pada masa kepemimpinannya tahun 2011–2013. Koperasi tersebut hingga kini masih aktif dan membantu menopang kegiatan operasional RISMA JT. (lim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *