Singapura, Beritamerdekaonline.com – Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bengkulu baru-baru ini melakukan silaturahmi dengan Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura, Suryo Pratomo, di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura. Kegiatan ini berlangsung disela-sela acara ASEAN Conference 2025 di Singapura.
Ketua Umum BPD HIPMI Bengkulu, Yosia Yodan, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI yang telah memfasilitasi pertemuan dengan Dubes Indonesia untuk Singapura.
“Kami sangat termotivasi dengan semangat dan motivasi Pak Dubes untuk para pengusaha muda Indonesia. Beliau mendorong kami untuk terus berjuang dan mengembangkan potensi ekonomi daerah,” ujarnya, di Dubes RI untuk Singapura, Kamis (03/7/2025).
Dalam kesempatan ini, Yosia Yodan juga memperkenalkan produk asli Provinsi Bengkulu, yaitu Kraving Coffee, kopi lokal yang memiliki cita rasa khas.
“Kami membawa Kraving Coffee sebagai bentuk perkenalan dan apresiasi terhadap dukungan Pak Dubes pada produk-produk lokal Indonesia. Semoga kopi ini dapat dinikmati dan menjadi bagian dari diplomasi rasa Indonesia di luar negeri,” katanya.
Pertemuan ini juga dihadiri oleh beberapa pengurus BPP HIPMI, termasuk Sekretaris Jenderal BPP HIPMI, Anggawira, Ketua Bidang V BPP HIPMI, Anthony Leong, serta beberapa ketua lainnya. Mereka semua menyambut baik kesempatan untuk bersilaturahmi dan berdiskusi dengan Dubes Indonesia untuk Singapura.
Yosia Yodan berharap bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran akan potensi ekonomi daerah Bengkulu dan mempromosikan produk-produk lokal Indonesia di forum internasional.
“Kami berharap bahwa kegiatan ini dapat menjadi langkah awal bagi HIPMI Bengkulu untuk membawa misi ekonomi daerah ke tingkat internasional,” ujarnya.
Dengan kegiatan ini, HIPMI Bengkulu menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan potensi ekonomi daerah dan mempromosikan produk-produk lokal Indonesia di tingkat internasional.