×
Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.

Polres Bangka Barat Sita Ponton Tambang Ilegal di Teluk Inggris

Operasi Gabungan Polairud dan TNI AL Bongkar Penambang Timah Ilegal

Mentok, Bangka Barat | Berita Merdeka Online – 5 Juli 2025. Tim gabungan dari Polairud Polres Bangka Barat bersama TNI Angkatan Laut kembali melakukan aksi tegas menertibkan aktivitas tambang timah ilegal di perairan Teluk Inggris, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat.

Operasi razia ini dipimpin langsung oleh Kasat Polairud Polres Bangka Barat, IPTU Yudi Lasmono, bersama Danposmat TNI AL Mentok. Razia digelar Sabtu siang (5/7/2025) sebagai respons atas laporan masyarakat mengenai maraknya aktivitas tambang liar yang merusak lingkungan pesisir.

Baca Juga:

Polairud Bangka Barat Bantah Bekingi Tambang Ilegal di Teluk Inggris, Siap Buktikan di Lapangan

Pantauan tim media di lokasi menunjukkan, meskipun cuaca mendung disertai gelombang tinggi membuat aktivitas penambangan tidak terlihat, tim tetap menemukan belasan ponton penambang ilegal yang ditinggalkan begitu saja tanpa operator.

“Hari ini kami menindaklanjuti laporan tambang ilegal di Teluk Inggris. Memang tidak ada penambang yang beroperasi karena ombak besar, tapi kami temukan belasan ponton terparkir tanpa izin. Semua kami tarik ke dermaga sebagai barang bukti,” tegas IPTU Yudi Lasmono di sela-sela operasi.

IPTU Yudi menambahkan, penertiban tidak hanya berhenti pada razia di lokasi. Pihaknya akan melakukan penyelidikan mendalam untuk mencari tahu siapa pemilik ponton tersebut, termasuk pihak yang diduga membekingi penambang liar.

“Kalau ponton ini dibiarkan, potensi penambangan liar akan terus muncul. Kami tidak mau lagi hanya memberi himbauan. Penindakan tegas adalah jalan satu-satunya agar Teluk Inggris bersih dari tambang ilegal,” ujar Yudi.

Operasi penertiban ini turut mendapat dukungan penuh dari masyarakat pesisir yang resah akibat dampak penambangan liar, mulai dari abrasi pantai, kerusakan ekosistem laut, hingga potensi konflik antar penambang.

Di lapangan beredar kabar bahwa aktivitas tambang timah ilegal di Teluk Inggris diduga mendapat sokongan dari oknum berpengaruh berinisial Aj, yang disebut-sebut sebagai bos lama di jaringan tambang ilegal Bangka Barat. Meski begitu, hingga kini pihak berwenang masih mendalami keterlibatan pihak-pihak tertentu.

Selain menertibkan ponton, Tim Gabungan Polairud dan TNI AL juga rutin melakukan patroli laut di kawasan rawan tambang ilegal lainnya di Bangka Barat. Hal ini diharapkan mampu memutus mata rantai praktik tambang ilegal yang kerap memicu kerusakan lingkungan serta kerugian negara.

“Kami mohon dukungan masyarakat. Laporkan jika menemukan aktivitas tambang ilegal di perairan Bangka Barat. Kami jamin kerahasiaan identitas pelapor,” pungkas IPTU Yudi Lasmono.

Penertiban tambang timah ilegal menjadi salah satu fokus utama Polres Bangka Barat seiring instruksi Kapolda Kepulauan Bangka Belitung untuk memberantas praktik tambang liar yang sudah merusak bentang alam laut. (S4F)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *