MAMASA, Beritamerdekaonline.com – Proyek Talut di Desa Sindagamani Dua, Kecamatan Tandukkalua Mannababa, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulawesi Barat, Jumat (28/8/2020), yang belum lama selesai pekerjaannya, kini telah ambruk.
Proyek yang benilai Kurang lebih Rp 20 Miliar tersebut di akui Sucipto selaku Direktur PT Utama Surya, salah dalam perencanaannya.
Tak ingin menjadi kambing hitam dari amburadulnya pekerjaaan talut tersebut, Sucipto mengklaim pihaknya hanya sebatas mengerjakan sesuai perencanaan tim dari pusat.
“Kami cuma kerja pak, yang buat perencanaan itu dari pusat yang notabenenya tidak tau geografis dan History daerah Mamasa yang rawan longsor,” Ujar Suipto Kepada beritamerdekaonline.com di Ruang Kerjanya.
Sucipto juga tak menapik, talut yang di kerjakannya di desa Sindagamani Dua, Kecamatan Tandukkalua Mannababa, kabupaten Mamasa, kini ambruk dan harus dibangun ulang, karena membahayakan masyarakat dan pengendara.
“Kami sudah membangun ulang mulai dari Nol lagi, namun kini memakai uang pribadi karena resiko pekerjaan,” ucapnya. (Sulaeman)
Penulis : Sulaeman
