banner 1028x90

Razia Pekat, Polres Bengkulu Amankan 50 Pemuda

Bengkulu, BM – Razia penyakit masyarakat (pekat) di bulan suci Ramadhan, digelar Polres Bengkulu. Lebih 50 pemuda diamankan polisi, Minggu (10/5/2019) dinihari.

Selain 50 lebih pemuda yang diamankan, polisi juga menilang 32 motor. Sebanyak 26 motor, ditahan di Pos Simpang Lima, sisanya mendapat surat tilang.

Pantauan pewarta langsung di lokasi razia, polisi menyisiri sejumlah lokasi tempat nongkrong para pemuda. Seperti di
Sawah Lebar, Skip, Penurunan, Padang Jati, Kota Bengkulu.

“Ini razia pekat, menertibkan banyak pemuda yang nongkrong sambil minum minuman keras. Mereka kerap mengganggu kamtibmas,” ujar Kasat Lantas Polres Bengkulu, AKP. Agis Arya Denawan, S.IK yang memimpin razia.

Satu Polisi Terluka

Upaya jajaran Polres Bengkulu melakukan penertiban, ternyata tidak mudah. Di sejumlah lokasi, banyak pemuda yang nekat kabur saat akan ditangkap.

“Kaki saya ditabrak, waktu baru turun dari mobil. Ada motor yang kabur dan menabrak kaki saya,” ungkap salah satu anggota polisi yang menertibkan kawasan Jalan Putri Gading Cempaka, Penurunan.

Para pemuda itu, rata-rata berusia dibawah umur. Mereka dirusak oleh miras tradisional, tuak dan miras kadar alkohol lebih 20 persen seperti Blacklabel.

Sebagian besar mereka, juga mengonsumsi pil Samcodin, yang dijual bebas di sejumlah warung manisan.

“Kami amankan tuak dan Blacklabel, juga ada obat Samcodin berbentuk pil,” jelas Agis Arya.

Untuk diketahui, pil itu diminum dalam jumlah yang banyak. Ada yang ditelah hingga puluhan, sampai ratusan. Efeknya, membuat pengguna mabuk dan mati rasa. Pengguna juga kerap melakukan perlawanan, sehingga sering membuat onar.(MS)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Verified by ExactMetrics