×
Our website is made possible by displaying online advertisements to our visitors. Please consider supporting us by whitelisting our website.

Remaja Bawa Senjata Tajam Diamankan Polisi di Demak, Diduga Akan Lakukan Penganiayaan

DEMAK, Berita Merdeka Online – Seorang remaja berusia 15 tahun berinisial N diamankan aparat dari Unit Reskrim Polsek Demak Kota setelah kedapatan membawa senjata tajam di wilayah Desa Katonsari, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, pada Minggu (11/5/2025).

Remaja tersebut diduga berniat melakukan penganiayaan terhadap D (14), yang juga masih di bawah umur.

Kapolsek Demak Kota, IPTU Rudi Tri Sayogo, mengungkapkan bahwa kejadian ini berawal dari laporan warga yang melihat seorang remaja berlari sambil meminta pertolongan karena dikejar oleh seseorang yang diduga membawa senjata tajam.

Respons cepat masyarakat yang segera menghubungi pihak berwajib membuat petugas segera bergerak menuju lokasi.

“Usai menerima laporan, anggota kami dari SPK dan Unit Reskrim segera menuju tempat kejadian. Setibanya di sana, pelaku berhasil kami amankan dalam kondisi membawa senjata tajam jenis samurai,” jelas IPTU Rudi saat memberikan keterangan pada Senin (12/5/2025).

Dalam penggeledahan, petugas menyita beberapa barang bukti, termasuk satu bilah pedang samurai, sebilah sabit, dan sebuah pipa besi sepanjang satu meter.

Barang bukti senjata tajam diamankan polisi

Seluruh barang bukti bersama pelaku kemudian dibawa ke kantor Polsek Demak Kota untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Mengingat pelaku masih berstatus anak di bawah umur, proses hukum selanjutnya dilimpahkan kepada Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Sat Reskrim Polres Demak guna penanganan yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.

IPTU Rudi menyampaikan apresiasi terhadap kepekaan warga dalam melaporkan kejadian tersebut.

Ia menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan, serta mengimbau para orang tua untuk lebih mengawasi pergaulan anak-anak mereka.

“Kolaborasi antara warga dan aparat sangat dibutuhkan dalam menjaga situasi yang kondusif, apalagi menyangkut perilaku remaja yang masih sangat rentan terhadap pengaruh negatif,” pungkasnya. (lim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *