Muara Teweh, Berita Merdeka Online — Harapan masyarakat Desa Sikan dan Desa Tumpung Laung di Kecamatan Montallat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, kian besar. Pemerintah daerah berencana melanjutkan pembangunan Jembatan Sikan–Tumpung Laung, proyek yang sangat dinanti untuk memperlancar mobilitas warga dan memperkuat pertumbuhan ekonomi lokal.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Utara, dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Suhendra, SE., menyambut positif dan memberikan dukungan penuh atas rencana kelanjutan proyek tersebut. Ia menilai pembangunan jembatan penghubung itu menjadi kebutuhan mendesak masyarakat di wilayah Montallat.
“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung rencana pemerintah daerah untuk melanjutkan pembangunan Jembatan Sikan–Tumpung Laung. Mudah-mudahan segera terealisasi,” ujar Suhendra, Selasa (28/10/2025).

Selama ini, Desa Sikan dan Desa Tumpung Laung dipisahkan oleh aliran sungai besar. Warga setempat masih mengandalkan perahu tradisional sebagai satu-satunya moda transportasi untuk bepergian atau mengangkut hasil panen. Kondisi ini tentu menjadi hambatan utama dalam kegiatan ekonomi masyarakat pedesaan.
“Satu-satunya jalan keluar atau masuk ke Desa Sikan hanya lewat sungai. Sebagian besar warga adalah petani, jadi akses ini sangat penting untuk mendukung aktivitas ekonomi,” jelas Suhendra.
Dengan adanya jembatan penghubung tersebut, masyarakat diharapkan dapat memiliki akses darat yang lebih cepat, aman, dan efisien. Selain memperlancar mobilitas, jembatan juga akan membuka peluang baru untuk perdagangan antarwilayah.
Suhendra menekankan pentingnya akselerasi pembangunan infrastruktur agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat. Ia berharap pemerintah daerah dapat menuntaskan proyek strategis ini sesuai dengan target waktu yang telah ditetapkan.
“Kita semua berharap pembangunan ini bisa selesai tepat waktu. Infrastruktur seperti jembatan sangat vital bagi kemajuan ekonomi masyarakat,” tegasnya.
Politisi PKB tersebut juga mengimbau masyarakat untuk turut mengawal pelaksanaan proyek, memastikan proses pembangunan berjalan transparan, dan mendukung pemerintah daerah dalam menjaga kualitas hasil konstruksi.
Pemerintah Kabupaten Barito Utara menempatkan proyek jembatan ini sebagai bagian dari program prioritas infrastruktur tahun 2026. Jembatan Sikan–Tumpung Laung diharapkan menjadi simbol pemerataan pembangunan di wilayah pedesaan dan mempermudah konektivitas antarwilayah di Kalimantan Tengah.
Dengan akses yang terbuka, biaya transportasi akan berkurang, mobilitas barang dan jasa meningkat, serta peluang ekonomi bagi masyarakat pedesaan semakin terbuka. Pembangunan ini juga diharapkan mendorong munculnya sentra-sentra ekonomi baru di wilayah Montallat.
“Kami berterima kasih kepada pemerintah daerah dan berharap masyarakat turut mendukung serta menjaga hasil pembangunan ini,” pungkas Suhendra. (Carli)




Tinggalkan Balasan