Bengkulu, Beritamerdekaonline.com – Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran (IKA UNPAD) Bengkulu melaksanakan kegiatan “IKA UNPAD Bengkulu Berbagi” sekaligus peluncuran kartu anggota IKA UNPAD Bengkulu, yang berlangsung di Lantai 1 Perpustakaan Universitas Bengkulu, Sabtu (11/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Lahir IKA UNPAD yang jatuh pada 24 September 2025. Sebelumnya, IKA UNPAD Bengkulu juga telah mengadakan kegiatan “IKA UNPAD Bengkulu Berbagi Ilmu” bersama BKKBN Provinsi Bengkulu pada Kamis, 9 Oktober 2025. Melalui kegiatan lanjutan ini, IKA UNPAD Bengkulu berupaya memperluas manfaat sosial dengan menyalurkan bantuan buku kepada 10 perpustakaan desa di Kabupaten Bengkulu Tengah.
Acara dipandu oleh Venti, diawali dengan ucapan terima kasih kepada para tamu undangan yang telah hadir dan berpartisipasi. Seluruh peserta kemudian dengan khidmat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Himne UNPAD yang dipandu oleh Yuke.
Dalam sambutannya, Ketua IKA UNPAD Bengkulu, Dr. Alfarabi, M.A., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian alumni terhadap kemajuan pendidikan di Bengkulu.
”Pentingnya peran alumni dalam menggerakkan kegiatan sosial yang berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Dr. Alfarabi dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan tersebut.
Momen penting acara ini dilanjutkan dengan peluncuran dan penyerahan kartu anggota IKA UNPAD Bengkulu. Sekretaris IKA UNPAD Bengkulu, Dr. Aan Zulianto, menjelaskan bahwa kartu anggota tersebut tidak hanya berfungsi sebagai identitas keanggotaan, tetapi juga dapat digunakan sebagai uang elektronik (e-money) untuk memudahkan transaksi para alumni. Peluncuran ini ditandai dengan penyerahan kartu secara simbolis kepada salah satu anggota.
Bagian utama kegiatan diisi dengan penyerahan bantuan buku kepada 10 perwakilan perpustakaan desa di Kabupaten Bengkulu Tengah sebagai bentuk dukungan terhadap pengembangan literasi dan peningkatan minat baca di tingkat desa.
Berikut daftar perpustakaan desa penerima bantuan buku:
1. Desa Bintang Selatan
2. Desa Tanjung Terdana
3. Desa Tumbuk
4. Desa Lagan Bugin
5. Desa Bajak II
6. Desa Datar Penokot
7. Desa Srikaton
8. Desa Penembang Bentang
9. Desa Taba Lagan
10. Desa Bukit
Acara ditutup dengan pembacaan doa yang dipimpin oleh Rizki, sebagai ungkapan rasa syukur dan harapan agar kegiatan ini menjadi inspirasi bagi gerakan sosial lainnya di masa mendatang. Setelah doa, kegiatan dilanjutkan dengan ramah tamah, silaturahmi, dan makan siang bersama.
Melalui kegiatan ini, IKA UNPAD Bengkulu berharap bantuan yang diberikan dapat menjadi sarana pembelajaran serta memperkaya koleksi bacaan di perpustakaan desa, sekaligus mempererat tali silaturahmi antaralumni.
Tinggalkan Balasan