Pangkalan Banteng/Kobar, Berita Merdeka Onlie — Pembangunan jembatan di Desa Sungai Bengkuang kecamatan Pangkalan banteng kabupaten Kotawaringin Barat(Kobar)kalteng dikeluhkan masyarakat,senin (08/05/2023)
Masyarakat sekitar mengeluhkan pembangunan jembatan yang bernilai 2 Miliyar milik Badan Penanggulangan Bencana Daerah(BPBD)Kobar.
Pasalnya saat melakukan pembongkaran jembatan yang akan di bangun tidak di buat jalan alternatif oleh kontraktor ataupun instansi terkait.
Kepada awak media ini warga yang diwakili oleh ketua BPD Desa sungai Bengkuang melalui sambungan telepon seluler via pesan WhatsApp mengatakan.
“Di desa kami ada proyek pembangunan jembatan yang bernilai milyaran rupiah milik BPBD Kobar yang mana proyek tersebut harusnya pihak kontraktor ataupun dinas terkait sebelum melakukan pembongkaran jembatan yang akan di bangun sebaiknya membuat jalan alternatif dulu,pungkasnya.
Pasalnya dengan tidak adanya jalan alternatif,itu sangat merugikan masyarakat sekitar, yang mana diketahui masyarakat sekitar rata-rata petani.
Masyarakat sekitar sangat sulit untuk mengangkut hasil pertanian untuk dibawa kepasar.
Lebih lanjut,setelah beberapa hari kemudian Setelah melakukan pembongkaran jembatan pihak kontraktor membuat jalan alternatif namun sangat sulit untuk dilalui bahkan untuk kenderaan roda empat sama sekali tidak dapat melintasi jalan tersebut,jelasnya.
Dia menambahkan,di papan proyek juga tertulis bahwa proyek jembatan berada di Desa sidomulyo padahal jelas-jelas proyek tersebut berada di jalan poros Desa sungai Bengkuang tepatnya di Rt 5,tambahnya. (Ronny)
Respon (1)